TRIK AMBIL CUTI TANPA TERGANGGU KERJAAN KANTOR

FROYONION.COM - Bekerja di ranah industri kreatif Indonesia memang nggak bisa ditebak kapan liburannya. Bukan berarti lo terus bekerja tanpa kenal istirahat. Namun, kalau atasan sudah memberi sinyal hijau untuk mengajukan cuti? Itu tandanya lo harus ambil kesempatan ini.

Pola kebijakan cuti di tiap perusahaan maupun perkantoran di Indonesia terbilang beragam. Berdasarkan UU No. 13 Tahun 2003 Pasal 79 Ayat (2), menyebutkan jika seorang pekerja berhak atas cuti tahunan sekurang-kurangnya 12 hari kerja dalam satu tahun.

Tapi, ada juga yang menetapkan kebijakan cuti yang lebih longgar, misalnya dalam waktu setahun, lo bisa mengajukan lebih dari 1x cuti. Hal ini sering ditemukan bagi pekerja kreatif yang bekerja di creative agency atau perusahaan rintisan alias startup.

Rasanya memang terasa plong kalau sudah mendapatkan izin cuti dari atasan. Walaupun kita semua tahu, realitanya nggak seenak itu. Di tengah nyamannya rebahan di kasur hotel atau bersantai di pinggir pantai, bisa aja lo mendapatkan kabar mendadak untuk meeting jarak jauh.

Tanpa sadar, biarpun sebelumnya berniat untuk mematikan sejenak notifikasi termasuk informasi mengenai kantor. Secara nggak sadar, tangan lo tetap aja gatal untuk melihat pesan berisi ajakan meeting dadakan atau bahkan revisi yang nggak kenal waktu.

Semua kekhawatiran itu, sebenarnya berawal dari faktor toxic productivity. Gue pun merasa demikian. Padahal, ingin beristirahat sejenak dengan mengambil masa cuti, eh tetap aja merasa bersalah kalau nggak mengerjakan sesuatu–termasuk urusan kantor.

Nah, apabila lo relate banget dengan problematika tersebut dan ingin tahu gimana trik supaya bisa mengajukan cuti secara tenang tanpa terganggu pekerjaan kantor. Berikut tips yang bisa lo lakukan, Civs!

1. SELESAIKAN DAHULU, BARU AJUKAN CUTI

Saat ingin mengajukan cuti, kita seringkali terlalu nafsu untuk segera liburan. Padahal, ada banyak pekerjaan yang belum diselesaikan yang nantinya bisa berdampak buruh terhadap cuti yang lo ambil, Civs.

Mulai dari perasaan nggak nyaman karena kepikiran kerjaan, sampai dikejar-kejar atasan untuk segera melakukan revisi. Makanya, lebih baik lo selesaikan pekerjaan terlebih dahulu sebelum mengajukan cuti.

2. MULAI AMBIL CUTI DI HARI RABU

Trik cuti yang belum banyak dilakukan pekerja adalah mengambil cuti di tengah-tengah hari kerja. Simple-nya, lo mengambil cuti untuk hari Rabu dan Kamis, lalu kembali bekerja di hari Jumat. Nah, hari Sabtu dan Minggu alias weekend bisa untuk liburan lagi.

Memang sih terkesan sebentar. Justru cara ini sangat direkomendasikan bagi lo yang nggak sabar untuk healing dari padatnya kerjaan yang bikin pusing. Plus, hari biasa atau weekdays juga memudahkan lo untuk membeli tiket pesawat maupun tiket wisata yang cenderung lebih murah ketimbang saat weekend.

3. MATIKAN NOTIFIKASI PEKERJAAN

Selanjutnya, lo bisa mematikan sementara notifikasi pekerjaan di smartphone. Bagi lo yang takut ketinggalan informasi penting dari kantor, cukup nyalakan saja mode slient atau mematikan untuk beberapa waktu di notifikasi grup kantor lo.

Dengan begitu, lo masih tetap fokus untuk liburan dan juga nggak sampai ketinggalan update terbaru dari kerjaan. Namun, kalau lo mau coba cara yang lebih ekstrim, lo bisa mematikan notifikasi kantor selama lo mengajukan cuti, dan jangan lupa koordinasikan dengan rekan kerja, ya Civs!

4. SIAPKAN HIBURAN SELAMA CUTI

Rasanya memang aneh kalau sebelumnya lo terbiasa sibuk di pagi hari. Namun, waktu cuti yang lo ambil cuma buat tiduran aja di hotel atau jalan-jalan tanpa tujuan jelas di sudut kota. Ini saatnya lo siapkan hiburan selama waktu cuti.

Pilihan hiburan nggak musti yang mahal atau penuh dengan hingar bingar. Kalau lo sedang cuti untuk berlibur bersama keluarga, selipkan aktivitas masak bersama di suatu vila. Namun, kalau lo sedang solo travelling dan biar nggak kesepian, ikutlah paket tur wisata dengan banyaknya wisatawan lain yang bisa menjadi teman selama liburan.

5. TETAP DISPLIN KERJA PASCA CUTI 

Selesai cuti, saatnya kembali ke realita! Mungkin rasanya memang begitu berat bagi lo yang nggak rela untuk meninggalkan serunya liburan. Namun, yang namanya tanggung jawab, disiplin bekerja sehabis masa cuti tetap harus lo lakukan.

Supaya lo kembali beraktivitas dengan rasa semangat yang menggebu-gebu, gue ada sedikit tips. Jadi, sebelum tiba hari kembali untuk bekerja, hindari aktivitas begadang di malam hari. Dengan tidur yang berkualitas, lo bisa tetap fokus bekerja walaupun setelah habis masa cuti.

Gimana, Civs? Sudah siap mengajukan cuti tanpa terganggu kerjaan kantor? (*/)