Hidup ini adalah pilihan yang tidak ada habisnya. Karena setiap kita melangkah dari satu tahap menuju tahap selanjutnya, kita dihadapkan pada pilihan yang bisa mengubah hidup kita.
FROYONION.COM - Tulisan ini merupakan pengalaman saya, dari sebuah kata-kata yang diucapkan oleh seorang guru ketika saya duduk di kelas 12 Sekolah Menengah Kejuruan di Kota Cimahi, Jawa Barat. Dan menjadi pedoman saya hingga sekarang. Saya memulai semua ini ketika saya duduk di bangku kelas 12 SMK sewaktu saya ingin lulus dan masuk ke perguruan tinggi. Memang sangat berat rasanya meninggalkan masa sekolah yang kita lalui selama 12 tahun dan mulai beranjak ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi, yaitu dunia perkuliahan.
Saya tidak mempunyai ekspektasi untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi yang memang cukup jauh dari rumah saya. Karena, pada dasarnya saya adalah orang yang sangat dekat dengan orangtua saya, dan tidak bisa jauh dari mereka, sampai suatu ketika, ada seorang guru saya yang mengatakan, “Akan ada saatnya kalian harus keluar dari zona nyaman kalian.”
Hal tersebut memang terdengar tabu untuk saya pribadi, karena saya merasa nyaman dan saya berpikir bahwa apapun yang saya miliki tidak perlu diubah lagi. Tetapi, suatu ketika saya berpikir untuk mengubah pola pikir saya dan menerapkan kata-kata dari guru tersebut.
Akhirnya, waktu yang saya tunggu pun tiba, tak terasa sudah memasuki bulan kelulusan. Tak terasa waktu cepat berlalu, telah melalui masa wajib belajar selama 12 tahun yang dijalani dengan senang dan susah payah, mulai dari Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), hingga Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), dan mendapatkan kesempatan untuk melanjutkan pendidikan di Perguruan Tinggi.
Di sana, saya menghampiri banyak sekali teman-teman dengan latar belakang mereka yang berbeda-beda dan datang dari berbagai pulau untuk melanjutkan pendidikan di Perguruan Tinggi dengan pilihan mereka masing-masing. Termasuk saya, seorang perantau yang memulai dengan bekal ucapan seorang guru pada saat itu, dan saya pun memutuskan untuk pergi meninggalkan rumah dan memulai perjalanan saya di mana saya bertemu dengan teman-teman yang memiliki karakteristik dan latar belakang yang berbeda beda. Mulai saat itu, beradaptasi dengan segala hal yang asing dan belum pernah saya temui sebelumnya.
Ya, karena memang saya berada di lingkungan baru yang memang jauh dari rumah dan bertemu dengan orang-orang dari penjuru pulau dengan tujuan yang sama untuk melanjutkan pendidikan di Perguruan Tinggi. Suka maupun duka yang saat ini saya jalani yang saya jalani sangatlah berkesan, walaupun sering kali saya mengeluh dengan apa yang saya hadapi pada saat ini, dengan kondisi sekarang sangat berbeda dari biasanya. Ketika dulu jika saya mengalami kesulitan, teman-teman terdekat yang memang selalu memberi dukungan secara langsung. Tetapi dengan kondisi sekarang mereka hanya dapat mendukung dari jarak jauh, sangat berbeda tetapi ini harus dijalani, karena kembali lagi ini semua hanya proses dari perjalanan kita keluar dari zona nyaman kita sendiri.
Pepatah mengatakan bahwa terkadang kita harus menyukai apa yang tidak kita sukai, dan seperti inilah sekarang keadaannya. Mau tidak mau, suka tidak suka, semua ini dijalani dengan proses bertahap dan pasti akan tiba saatnya kita berada di puncak dari pada proses yang kita alami sebelumnya, dan puncak dari proses itu adalah kesuksesan, dan sebuah proses nantinya akan dijadikan sebuah pengalaman yang akan membawa kita ke masa depan.
Memang sangat sulit untuk seseorang keluar dari zona nyamannya, secara ia sudah merasa bahwa dirinya cukup dan memiliki semua yang ia punya, tetapi ketika kita bisa keluar dari keadaan yang ada. Akan ada saatnya kita akan menemukan titik di mana kita harus mengeksplorasi diri kita dan beradaptasi dengan hal yang baru yang belum pernah kita temukan sebelumnya. Bahkan, kita dapat meraih lebih banyak pengalaman yang dapat kita petik dan dijadikan pelajaran untuk kita di masa depan nanti.
Dari sini, saya mengerti apa yang saat itu diucapkan guru saya di hadapan para Siswa nya, karena memang keluar dari zona nyaman adalah suatu hal yang positif dan patut untuk dicoba. Mungkin semua orang mempunyai caranya sendiri sendiri untuk mengaplikasikan hal tersebut, tidak hanya dalam dunia perantauan, tetapi bisa dalam menata karier, ataupun kisah cinta yang bisa jadi media kita untuk keluar dari zona nyaman. Semua itu tergantung kepada prinsip hidup masing-masing, karena pada dasarnya manusia adalah makhluk yang memiliki akal yang bisa memutuskan mana yang baik dan mana yang buruk. Rasa takut memang sangat wajar dimiliki, namun ketakutan itu harus dilawan, jangan mudah terpengaruh dengan lingkungan sekitar karena kita sendiri yang bisa mengontrol diri kita sendiri dari hal-hal di sekitar kita.
Jadi jangan pernah ragu melakukan sesuatu hal yang belum pernah dilakukan sebelumnya, kita juga tidak tahu rasanya jika tidak mencobanya terlebih dahulu. Saya sendiri tidak menyangka yang memang awalnya hanya mendengarkan perkataan dari guru saya sampai akhirnya saya termotivasi dan melakukannya untuk masa depan yang lebih baik. Jangan takut gagal, karena orang yang berhasil berawal dari orang yang yang gagal namun mereka terus berjuang apapun adanya. Tidak ada yang mudah diraih di dunia ini tanpa usaha dan pengorbanan. (*/ Kafabih)