JANGAN BUKA ‘TUTUP LUBANG’! BEGINI CARA ATASI ‘GALBAY’ PINJOL

FROYONION.COM - Permasalahan pinjol atau pinjaman online saat ini kerap dibicarakan oleh publik. Terlebih saat ini ada sebuah thread viral tentang skor kredit ‘BI checking’ menjadi pertimbangan perusahaan untuk menerima pegawai di Twitter. 

Di Indonesia, pelaku pinjol lazimnya yang menjerat para buruh, ibu rumah tangga, dan bahkan tidak sedikit dari anak-anak generasi Z yang masih berstatus pelajar.

Menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK), penyebab anak-anak generasi muda yang masih berstatus pelajar yang terjerat pinjol karena perilaku casino mentality atau perilaku berjudi online dan perilaku FOMO (Fear of Missing Out).

Pada dasarnya menggunakan aplikasi pinjol atau pinjaman online tidak ada salahnya. Namun, hanya saja yang menjadi masalah adalah ketidakmampuan dalam membayar pinjaman tersebut dan menggunakan aplikasi-aplikasi yang tidak terdaftar oleh OJK.

Banyak dampak ketika seseorang mengalami ‘galbay’ atau gagal bayar di aplikasi pinjaman online, salah satunya ialah skor kredit yang akan memburuk. Jika seseorang memiliki skor kredit yang buruk, maka ke depannya akan sangat sulit mendapatkan pinjaman dimanapun. 

Namun, bukan berarti ketika mengalami gagal bayar orang tersebut harus mencari pinjaman lain untuk melunasi utang yang ada di aplikasi sebelumnya. Atau bahasa yang sering didengar adalah ‘gali tutup lobang’.

Cara itu bukan menjadi solusi untuk menutup utang-utang yang ada di aplikasi pinjaman online karena akan berdampak besar pada masalah keuangan kalian selanjutnya. 

Lalu bagaimana caranya agar tidak menggali dan menutup lubang pada aplikasi pinjaman online? 

Disclaimer, artikel ini dibuat semata-mata untuk mencari solusi dari permasalahan. Bukan untuk kabur dari masalah. Karena mau apapun bentuknya, pinjaman online adalah hutang yang harus dibayar.

PINJAMAN ONLINE RESMI OJK

Pada beberapa paragraf awal, dijelaskan bahwa meminjam di aplikasi lain merupakan bentuk ‘gali lubang’ yang tidak menyelesaikan masalah. Justru ketika meminjam di aplikasi baru akan menambah masalah baru. 

Namun, hal yang perlu diperhatikan jika belum mengalami gagal bayar atau bahkan belum melakukan pinjaman di platform pinjol, pastikan untuk meminjam di aplikasi yang terdaftar di OJK atau Otoritas Jasa Keuangan. 

Mengapa demikian? Karena dengan adanya pinjaman di aplikasi yang resmi dan terdaftar di OJK, tentunya ada hak-hak konsumen yang terlindungi oleh mereka. 

Tapi bukan berarti anda bisa seenaknya melakukan pinjaman tanpa membayar hutang tersebut. Dengan aplikasi yang sudah memiliki izin dari OJK, tentunya akan diberikan perlindungan jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. 

Sayangnya, saat ini banyak juga aplikasi pinjaman yang memiliki logo atau embel-embel iklan terdaftar di OJK, tapi ternyata ilegal. Jadi kita harus waspada.

Jika ingin melakukan peminjaman di aplikasi pinjaman online yang terdaftar di OJK, kamu bisa melihat situs-situs yang menginformasikan tentang aplikasi mana saja yang legal/ terdaftar. 

Atau jika masih ragu, kamu hanya perlu datang ke kantor OJK pusat yang berada di Jakarta untuk menanyakan aplikasi pinjaman online apa saja yang sudah terdaftar resmi di OJK.

JANGAN PINJAM ONLINE LAGI

Pada saat mengalami gagal bayar janganlah untuk mencari pinjaman baru di pinjaman online lagi. Selain karena semakin menumpuk, kreditur yang mengalami gagal bayar tentu juga akan menjadi pertimbangan aplikasi pinjaman online yang lain.

Mereka akan memberikan pinjaman dengan jumlah yang kecil sesuai dengan skor kredit yang dimiliki. Bahkan dengan jumlah pinjaman yang kecil, suku bunga yang diberikan bisa lebih besar. 

Meski demikian, jangan panik. Hal pertama yang harus dilakukan tentunya tenang. Berceritalah kepada keluarga, saudara atau bahkan teman dekat yang bisa dipercaya. 

Jika memang memungkinkan untuk meminjam, pinjamlah dengan jumlah yang kecil. Karena pada saat kamy meminjam uang dengan jumlah yang besar, pastinya mereka akan mempertimbangkan untuk memberikan pinjaman.

Sebagai contoh memiliki utang dengan jumlah Rp6 juta. Kamu bisa negosiasi untuk meminjam setengahnya atau bahkan Rp1 jutasaja. Hal itu bisa efektif jika kamu memiliki kerabat atau keluarga yang bisa dipercayai.

Kunci utamanya untuk mendapatkan pinjaman ke keluarga/teman/kerabat adalah jujur. Berkatalah apa adanya meskipun akhirnya kamu akan dihina dan dimarahi. 

JANGAN KE JASA PELUNASAN PINJOL

Seringkali kita melihat iklan di media sosial soal, tentang jasa membantu keringanan bunga pinjol atau jasa pelunasan pinjol. 

Percayalah, hal itu sangat sulit terjadi jika kamu tidak memiliki uang untuk membayarnya. 

Jasa-jasa seperti itu hanyalah pihak ketiga yang akan membantu negosiasi keringanan denda ke perusahaan pinjol dengan keberhasilan mungkin hanya di bawah 10 persen.

Jasa pihak ketiga pelunasan pinjol atau meringankan denda hanyalah menambah beban kamu, karena kamu harus membayar membership untuk pihak ketiga dengan diberikan fasilitas surat perlindungan debt collector.

Jika kamu sudah mengalami galbay atau gagal bayar dan sulit mendapatkan solusi, kamu hanya perlu datang ke kantor OJK untuk diberikan solusi. 

Meski tidak membantu dalam membayarkan utangnya, setidaknya ketika datang ke kantor OJK kamu akan diberikan ketenangan dan cara-cara agar bisa melunasi hutang tersebut. 

OJK akan melihat terlebih dahulu skor kredit yang dimiliki, dan tentunya akan menanyakan ada berapa aplikasi yang digunakan. Kemudian mereka akan memberikan solusi yang bisa sedikit membantuMU. 

Namun perlu diingat sekali lagi, OJK hanya memberikan solusi ataupun cara agar bunganya terus bertambah. Karena utang adalah utang.

CARI SIDE JOB

The last but not least, hutang dibayar dengan uang. Tentu sebelum mengajukan pinjaman pasti sudah memikirkan bagaimana cara membayarnya. 

Namun jika belum mencukupi penghasilannya untuk membayar utang, cara mencari penghasilan tambahan atau menjual aset yang dipunya menjadi cara yang bisa sedikit meringankan beban utangnya.

Banyak pekerjaan yang bisa dicari untuk menambah income. Salah satunya adalah sebagai penulis website, menjual hasil karyamu di website, mengikuti volunteer berbayar, menjadi driver ojek online, dan masih banyak lagi.

Jika memiliki aset lebih atau yang sekiranya bisa menutup utangmu, maka juallah. Perilaku berutang yang tidak bisa membayar itu akan merugikan ke depannya, jadi bersabarlah jika harus kehilangan harta berharga. Karena harta bisa dicari, tidak untuk dibawa mati.

Namun jika utang, pasti akan dibawa mati dan itu menjadi beban di luar sana. (*/)