DILEMA ANAK MUDA MASA KINI, BELI IPHONE MURAH TAPI BERISIKO

FROYONION.COM - Belakangan ini lagi banyak viral di media sosial tentang komplainan pelanggan yang beli iPhone di salah satu toko terkenal punya publik figur yang kasih harga miring dan murah banget. Keluhannya dari beberapa video yang gue lihat sih sebenarnya rata-rata sama, International Mobile Equipment Identity (IMEI) iPhone mereka terblokir.

Gadget yang IMEInya terblokir itu biasa merupakan barang dari luar negeri yang masuk ke tanah air secara ilegal alias black market. Makanya sih, kadang gue juga suka nggak kaget gitu kalau ada toko HP yang jual barangnya dengan harga murah. Itu dugaan awal yang sebenarnya valid banget buat lo curigain kalau nemu toko yang jual iPhone dengan harga miring. 

Nah, masalah IMEI ini sebenarnya banyak faktor. Biasanya iPhone itu mungkin belum menyelesaikan urusan perpajakan sehingga proses pendaftarannya di Indonesia belum rampung. Atau lebih extreme-nya lagi, barang yang dipakai itu merupakan hasil curian sehingga sudah masuk ke pencatatan di aparat berwajib dan diblokir.

Dari salah satu video keluhan pelanggan yang gue tonton di TikTok, si pelanggan ini sebenarnya merasa kesal karena terbuai iming-iming garansi seumur hidup sama toko HP tersebut. Nah makanya dia kembali ke toko itu buat kasih komplain dan mempertanyakan solusi dari IMEI yang terblokir itu.

Walaupun yaa, pasti nggak ada solusinya sih. he he he ~

Ya iyalah, lo memang mau gimana? lapor ke petugas imigrasi atau aparat lain yang berwajib buat buka blokir IMEI itu? Artinya lo juga secara sadar nggak patuh sama aturan pajak dan pakai barang ilegal dong yee. 

Tapi kalau kita jadiin isu ini sebagai bahan obrolan di tongkrongan, kadang ada pro dan kontra yang nggak bisa terhindarkan. 

KENAPA ORANG MAU BELI IPHONE MURAH?

Nah, sebelum jauh membahasnya. Kita harus tahu dulu nih kenapa orang-orang kok mau ya beli iPhone murah yang notabene seharusnya merupakan barang branded dan dibandrol dengan harga mahal. Kalau lo anak Jakarta, pasti tahu dah toko-toko hp murah di sekitaran wilayah Condet sana. 

Seringkali toko itu diserbu sama puluhan pengunjung dan selalu ramai, lho! Artinya, peminat iPhone yang dijual dengan harga murah ini sangat banyak. Kalau menurut gue, ada dua alasan kenapa hal itu bisa terjadi. 

Pertama, orang mungkin gampang terbuai dengan iming-iming produk bagus dengan harga murah. Mungkin dia kurang teredukasi tentang apa risiko dan kekurangan kalau lo sampai berani beli barang sekelas iPhone di toko yang menjualnya dengan murah banget. 

Seringkali orang yang begini seolah kayak kena jebakan batman dan baru sadar kalau beli iPhone yang murah itu punya banyak banget masalah. 

Nah, yang kedua itu seringkali memang barang-barang black market yang dijual dengan harga murah itu jadi incaran banyak orang. Alasannya sih sederhana, mereka perlu iPhone sebagai barang branded buat jadi validasi hidup mereka ke orang-orang. 

Yang kayak gini-gini biasanya ya cuma buat menuhin kebutuhan gengsi mereka saja. Nggak bisa dipungkiri soalnya Civs, kadang pegang iPhone apalagi yang kameranya banyak itu sering jadi sarana buat sekedar pamer ke orang-orang saja! Gara-gara harga iPhone itu mahal, makanya banyak orang yang nggak sanggup beli dan beralih ke barang-barang black market. 

Mereka sadar segala risikonya, tapi tetap merasa perlu membeli iPhone tersebut. Ini sih mungkin nggak seberapa, lo mungkin juga tahu kalau beberapa orang malah coba pakai iPhone High Detailed Copy alias HDC yang lebih kacau. 

BAHAYANYA BELI IPHONE MURAH APA? 

Banyak hal sebenarnya yang bikin gue nggak akan ngerekomendasiin lo beli iPhone murah. Satu yang perlu lo aware banget itu adalah mengenai legalitasnya di Indonesia. Barang-barang murah itu biasanya di dapat dengan cara yang ilegal. Misalnya hasil dari pembelian black market, rekondisi, refurbished atau bahkan hasil curian. Nah, masalah utamanya adalah tentang IMEI yang terblokir di tengah perjalanan. 

Mungkin saat lo datang ke toko terus dikasih lihat iPhone impian lo dalam kondisi mulus dan sistem operasinya berjalan dengan baik. Tapi hal itu nggak bakal bisa lo pertahanin buat waktu yang lama. Mungkin dalam satu minggu, satu bulan, atau satu tahun ke depan, IMEI itu sudah nggak bisa dipakai gara-gara terblokir. 

Masalahnya apa sih kalau IMEI diblokir? BANYAK CUY! 

Satu hal yang pasti adalah lo nggak akan bisa menggunakan jaringan telekomunikasi di Indonesia. Konsekuensinya, iPhone lo itu nantinya nggak bisa melakukan panggilan keluar maupun menerima panggilan masuk

Selain itu, hp tersebut bakal seolah jadi kosong gara-gara nggak mendapat sinyal dari operator yang ada di Indonesia. Fyi, kebijakan pemblokiran IMEI itu sudah nyata lho Civs di Indonesia sejak 15 September 2020 lalu.

Jadi, say good bye deh sama jaringan telekomunikasi kalau iPhone lo kena blokir IMEInya. 

Tapi, itu kan baru satu faktor. 

Ada juga terkadang pemblokiran IMEI gara-gara iPhone itu punya masalah hukum. Misalnya, merupakan hasil curian atau digunakan untuk pelanggaran-pelanggaran lain.

Ketika iPhone tersebut jatuh di tangan lo dan dalam kondisi itu, mungkin lo bakal jadi orang pertama yang dicurigai sama aparat. Percaya deh, berurusan sama hukum bakal sangat ngerepotin hidup lo. 

Ketika sudah berhasil terlacak, pasti lo bakal jadi orang pertama yang dihubungi buat dimintai keterangan. Nah, masa iya lo mau cuma gara-gara keluar duit sedikit lebih murah tapi harus dicurigai terlibat dalam kejahatan? 

Makanya kalau menurut gue sih mending bergaya lah sesuai dengan kondisi kantong lo. Jangan terlalu memaksakan kebutuhan tersier itu cuma demi gengsi atau apa kata orang doang. Kalau memang lo butuh dan punya cukup uang, go ahead. 

Tapi kalau memang lo ngerasa duit lo nggak cukup, mending main yang aman-aman aja dah beli gadget yang sesuai. 
Lagian ya, kalau ketahuan di tongkrongan lo pakai iPhone black market atau kw nggak malu apa? (*/)