KESALAHAN PLAYER MOBILE LEGENDS YANG BIKIN LO ‘MEMBUSUK’ DI TIER EPIC

FROYONION.COM - Lo tentu cukup familiar dengan game Mobile Legends. Semua kalangan memainkan game bergenre multiplayer online battle arena (MOBA) tersebut. Mulai dari anak SD sampai usia 30-an, semuanya memainkan game Mobile Legends. 

Seperti game pada umumnya, main game merupakan kegiatan rekreasi yang bikin lo seneng. Kecuali kalau tim lo kalah terus alias lose streak, yang ada malah lo jadi bad mood seharian. Bagi sebagian orang, main Mobile Legends ini gak sembarang main. Lo harus punya strategi yang oke biar tim lo bisa menang. 

Artikel ini akan membahas kesalahan umum para player Mobile Legends, seperti gagalnya mereka dalam menggambarkan situasi permainan. Dimulai dari yang paling awal, yaitu pemilihan hero.

Dalam memilih hero, lima orang dalam tim lo tidak perlu memilih hero yang memiliki damage yang besar. Yang perlu lo perhatikan yaitu kelengkapan role hero pada tim yang harus dipenuhi. Hero yang tim lo pilih harus melengkapi role carry, nuker, disabler, initiator, pusher dan support.

1. Hero Carry

Pengertian hero carry, yaitu hero yang dapat mengangkat derajat tim. Apabila hero ini fat atau ‘jadi’, maka hero lainnya akan turut jadi. Hero carry pun akan menjadi sangat kuat di late game. Singkatnya, hero carry adalah hero kunci untuk memenangkan pertandingan.

Contoh hero carry yaitu Lancelot, Yin, Baxia dan lain-lain. Tidak harus hero assassin, hero fighter atau tank pun bisa jadi hero carry. Hero carry disebut juga sebagai hero jungler.

2. Hero Nuker dan Disabler

Hero Nuker adalah hero yang dapat memberikan damage instan seperti Eudora, Beatrix atau Aldous. Lalu hero disabler adalah hero yang memiliki skill yang dapat memberikan stun, silence, atau mengubah musuh menjadi kucing (skill kedua Nana) selama beberapa saat. Contoh yang paling umum adalah jika musuh memilih hero Fanny, tim lo tentu sangat perlu untuk memilih hero disabler.

Untuk meng-counter Fanny, hero yang biasanya dipilih adalah Khufra, Saber, Kaja dan hero disabler lainnya. Berada di pertandingan mode ranked dengan Fanny musuh menebas ke sana kemari tanpa ada satupun hero disabler pada tim lo, itu sama saja dengan ‘donasi bintang’ ke musuh. Saat ini, Fanny termasuk hero yang sering di-ban karena dinilai berbahaya.

BACA JUGA: BAGAIMANA ‘GAMES’ MENCERMINKAN BUDAYA MASYARAKAT

3. Hero Initiator

Hero initiator adalah hero yang dapat melakukan open war. Biasanya adalah hero tank atau hero fighter yang memiliki durability tinggi seperti Atlas, Tigreal atau Johnson. Namun, hero assassin seperti Benedetta atau hero support seperti Mathilda juga bisa melakukan open war. Syaratnya hero yang dipakai harus ‘tebel’ alias membeli defense item yang banyak.

4. Hero Support

Hero support adalah hero yang terus membantu hero carry supaya cepat ‘jadi’. Hero support juga harus mengawal hero carry agar tidak mati saat pertarungan antar-tim berlangsung. Contohnya adalah hero Estes, Mathilda dan Angela. Dia pun harus rela ketinggalan exp dan gold demi hero carry.

BACA JUGA: BERTAHAN HIDUP DENGAN MAIN GAME DOANG PAKE 'AXIE INFINITY'?

5. Hero Pusher

Hero pusher adalah yang mampu menghancurkan tower musuh dengan cepat seperti Miya, Sun dan Bane. Pada dasarnya, semua hero marksman adalah pusher. Pemilihan hero dalam mode ranked pada tier Epic dengan Legend atau Mythic tentu berbeda.

Pada pertandingan mode ranked tier Epic, lo memilih 5 hero bersamaan sehingga lo tidak mengetahui hero yang dipilih oleh musuh. Dan seringnya, tim lo begitu egois untuk berebut memilih hero carry nan over power duluan, padahal belum tentu dia pandai memakainya.

Berbeda dengan pertandingan mode ranked tier Legend, tim lo dapat mengetahui hero yang dipilih musuh sebelum proses draft pick. Hal ini membuat lo lebih dapat berhati-hati pada hero musuh. Lo juga bisa memilih hero yang dapat meng-counter hero musuh tersebut. 

Pilihlah hero yang dapat melengkapi kekurangan tim. Dan tentu akan lebih menyenangkan apabila bermain berlima dengan teman dekat supaya komunikasi tim lo berjalan lancar. Menang atau kalah dalam game itu hal yang biasa. Pokoknya jangan sampai lo slek sama temen lo gara-gara game doang, Civs. (*/)

BACA JUGA: KENALI OLIGARKI BATUBARA DI INDONESIA DENGAN GAME KREATIF ‘COAL OLIGARCHS’