Tech

9 TIPS UNTUK MENJAGA BATERAI LAPTOP TETAP HEMAT

Bolak-balik mencari colokan listrik memang tidak asyik, itu sebabnya diperlukan keahlian menjaga baterai laptop agar tetap hemat dengan cara yang cerdik.

title

FROYONION.COM - Sekarang laptop sudah menjadi salah satu gadget pilihan banyak orang untuk melakukan berbagai aktivitas. Performanya yang kini mampu mengimbangi kekuatan PC desktop dan mudah dibawa ke mana-mana menjadi alasan utama banyak orang memilih menggunakan laptop. Namun, di balik kelebihan yang ada, masih ada saja masalah yang sering dialami pengguna laptop, salah satunya adalah baterai.

Semakin tinggi performa sebuah laptop biasanya akan membutuhkan daya dan kapasitas baterai yang lebih besar. Namun, mengingat ukurannya yang dibuat tipis agar mudah dibawa ke mana-mana justru menjadi alasan perusahaan laptop tidak bisa memberikan kapasitas baterai yang besar.

Memang menyebalkan, yang katanya mudah dibawa ke mana-mana tapi ujung-ujungnya tetap harus mondar-mandir cari colokan listrik agar bisa dipakai dalam jangka waktu yang lama.

Ini dia 9 tips yang bisa kamu lakukan untuk menjaga baterai laptopmu tetap hemat dan bisa dipakai berjam-jam tanpa harus ribet-ribet cari colokan.

1. AKTIFKAN MODE HEMAT DAYA

Sistem operasi seperti Windows dan MacOS sudah menyediakan fitur hemat daya. Bila diaktifkan, fitur ini akan secara otomatis mengatur penggunaan daya pada laptop kamu, sehingga baterai laptop kamu tidak akan cepat terkuras saat digunakan.

Pada laptop dengan sistem operasi Windows, khususnya Windows 11, fitur ini dapat langsung ditemukan dengan cara mengklik ikon baterai yang ada di pojok kanan bawah layar.

Sedangkan pada laptop dengan sistem operasi MacOS, fitur ini dapat ditemukan dengan cara membuka System Preferences, lalu klik battery, dan klik battery lagi, setelah itu akan ada pilihan low power mode yang bisa dicentang untuk mengaktifkan mode hemat daya. Perlu diingat, setiap versi MacOS bisa saja memiliki tampilan System Preferences yang berbeda.

BACA JUGA: ENAM REKOMENDASI LAPTOP BUAT PEKERJA HYBRID

2. TURUNKAN TINGKAT KECERAHAN LAYAR

Tingkat kecerahan pada layar laptop juga menjadi salah satu penyebab borosnya baterai laptop kamu. Semakin tinggi tingkat kecerahan layar, semakin besar juga daya yang dikonsumsi oleh laptop kamu. Layar laptop yang kini semakin besar bersamaan dengan resolusi yang tinggi mengakibatkan konsumsi daya pada layar laptop juga ikut membengkak.

Menurunkan tingkat kecerahan layar dapat membantu menurunkan konsumsi daya pada laptop kamu.

3. TURUNKAN VOLUME SUARA

Volume suara ternyata juga berpengaruh terhadap konsumsi daya baterai laptop kamu. Semakin tinggi volume suara yang keluar dari speaker laptop, semakin tinggi juga daya yang dikonsumsi laptop kamu.

Menurunkan tingkat volume suara pada laptop juga dapat membantu mengatasi solusi masalah konsumsi baterai.

Bahkan, jika kamu rasa aktivitas yang kamu lakukan tidak memerlukan suara sama sekali, alangkah lebih baik lagi bila kamu menonaktifkan speaker pada laptop kamu.

4. HINDARI MEMBUKA BANYAK PROGRAM SEKALIGUS

Ketika kamu membuka banyak program atau aplikasi secara bersamaan, artinya kamu juga membuat komponen-komponen laptop seperti CPU dan RAM bekerja lebih keras. 

CPU dan RAM merupakan komponen penting yang berfungsi untuk memproses dan menjalankan sebuah program di laptop kamu. Semakin keras CPU dan RAM bekerja, semakin besar juga konsumsi baterai yang digunakan laptop kamu.

Jika tidak ada keharusan untuk menjalankan banyak program sekaligus di laptop, kamu bisa menghindari penggunaan program atau aplikasi-aplikasi yang tidak diperlukan secara berlebihan.

5. TUTUP PROGRAM LATAR BELAKANG

Tanpa disadari, sebenarnya ada banyak program yang bekerja di latar belakang sistem laptop kamu. Namun, tidak semua program yang bekerja di latar belakang sistem harus dan bisa kamu matikan. Kamu bisa memilih program apa saja yang menurut kamu tidak diperlukan.

Untuk menutup program-program yang berjalan di latar belakang sistem bisa melalui pengaturan dari sistem operasi yang kamu gunakan. 

Untuk sistem operasi Windows, khususnya Windows 11, kamu bisa membuka Settings, lalu buka menu System, lalu pilih Power & battery, buka Battery usage pada kolom Battery, setelah itu kamu bisa menyetel urutan menjadi sort by: Background untuk mengetahui program apa saja yang berjalan di latar belakang sistem. Kamu bisa memilih dan mengatur penggunaan daya pada setiap program yang bekerja di latar belakang sistem.

6. NONAKTIFKAN FITUR YANG TIDAK DIPAKAI

Jika aktivitas yang kamu lakukan dengan laptop tidak membutuhkan fitur-fitur seperti Wi-FiBluetooth, hingga Backlit Keyboard, kamu bisa menonaktifkannya agar bisa menghemat baterai laptop kamu.

Fitur-fitur di atas mungkin terlihat sepele, tetapi kalau kamu memang benar-benar ingin menjaga baterai laptop bertahan lama, mematikan fitur-fitur tersebut bisa sangat membantu.

7. LEPASKAN PERANGKAT TAMBAHAN

Perangkat-perangkat tambahan seperti mousekeyboard, hingga external hard drive juga dapat menguras baterai laptop kamu. Apalagi jika perangkat-perangkat tersebut memiliki fiturnya tersendiri, seperti lampu RGB yang sebenarnya sama sekali tidak berpengaruh terhadap performa perangkat.

Melepaskan perangkat-perangkat tersebut bisa menyelamatkan baterai laptop kamu dari keborosan.

8. AKTIFKAN MODE GELAP

Mengaktifkan mode gelap pada laptop dapat membantu mengurangi konsumsi daya baterai laptop, karena hanya sedikit cahaya yang ditampilkan di layar. Terlebih lagi jika layar laptop kamu sudah menggunakan teknologi OLED atau AMOLED.

Untuk sistem operasi Windows, khususnya Windows 11, kamu bisa mengaktifkan mode gelap dengan cara membuka Settings, lalu Personalization, setelah itu pilih Colors, kemudian kamu bisa mengatur pilihan Choose your mode menjadi Dark.

Sedangkan untuk laptop dengan sistem operasi MacOS, kamu bisa mengaktifkan mode gelap dengan cara membuka System Preferences, lalu buka menu General, setelah itu kamu akan menemukan pilihan Appearance. Kamu bisa memilih Dark untuk mengaktifkan mode gelap. Pastikan versi MacOS kamu adalah versi terbaru agar bisa mengaktifkan mode gelap.

9. PERHATIKAN SUHU DAN KONDISI LINGKUNGAN

Siapa sangka kalau ternyata suhu dan kondisi lingkungan di mana kamu menggunakan laptop juga berpengaruh terhadap daya tahan baterai laptop kamu. 

Penggunaan laptop di lingkungan suhu tinggi dapat menyebabkan suhu laptop juga ikut naik, sehingga komponen-komponen di dalam laptop menjadi kewalahan menjalankan aktivitas kamu di laptop. Setelah kewalahan menjalankan aktivitas di suhu tinggi, komponen-komponen yang ada di dalam laptop kamu juga bisa rusak, mengakibatkan konsumsi baterai laptop kamu jadi tidak teratur.

Debu dan kotoran juga bisa membuat baterai laptop kamu jadi cepat boros. Debu dan kotoran akan masuk dan menyumbat saluran udara laptop kamu. Untuk itu, hindari penggunaan laptop di lingkungan yang kotor, berdebu, dan penuh dengan asap rokok.

Semua tips di atas tidak wajib untuk kamu ikuti. Kamu bisa memilih mana yang kamu rasa kamu perlukan.

Jika kamu merawat dan menggunakan laptop kamu dengan baik, maka bisa dijamin jangka waktu laptop kamu akan bertahan lama. (*/) (Photo credit: Yan Krukau)

  • whatsapp
  • twitter
  • facebook
  • remix
Penulis

Joshua Nathanael Zega

Mahasiswa Informatika yang hobinya menghamburkan uang di warung makan.