Tech

3 TOOLS GOOGLE YANG BISA MEMPERMUDAH KEHIDUPAN JURNALIS

Tidak hanya Google Docs, ternyata ada 3 tools Google lain yang bisa memudahkan kehidupan para jurnalis di luar sana.

title

FROYONION.COM - Sebagai jurnalis, menyuguhkan data yang akurat menjadi salah satu hal penting yang terdapat pada artikel atau berita yang ditulis. 

Terkait hal ini, mengumpulkan data yang akurat tentu membutuhkan waktu dan metode yang tepat pula. Sedangkan seringkali suatu berita atau artikel harus segera dipublikasikan sehingga tidak memungkinkan bagi para jurnalis untuk mengumpulkan data dalam waktu yang singkat. 

Untuk itu, Google memberikan solusi yang sangat praktis untuk menjadi solusi akan masalah ini. Berikut adalah 3 tools Google yang dapat digunakan para jurnalis untuk mempermudah pengumpulan data. 

GOOGLE CENDEKIA ATAU GOOGLE SCHOLAR

Salah satu tools Google ini mungkin sudah familiar di telinga para mahasiswa hingga profesional. Google Cendekia adalah alat penelusuran yang dikembangkan oleh Google untuk mempermudah kita mencari banyak sekali literatur ilmiah. 


TAMPILAN HALAMAN GOOGLE CENDEKIA

BACA JUGA: FITUR-FITUR GOOGLE DOCS YANG BISA MEMBANTU PEKERJAAN LO, PENULIS DAN FREELANCERS HARUS TAHU!

Bukan hanya jurnal penelitian, namun juga ada artikel, tesis, buku, abstrak dari penerbit akademis, komunitas profesional, repositori online, universitas, dan situs-situs yang terpercaya. 

Kalau soal kelengkapan, tidak perlu diragukan lagi. Tapi, seberapa banyak Google Cendekia bisa membantu pekerjaan jurnalis? 

Rupanya, Google Cendekia memungkinkan para jurnalis untuk menghubungi expert atau akademisi untuk mewawancarai mereka dan mencari tahu lebih lanjut tentang topik yang sedang diteliti. 

Misalkan seorang jurnalis sedang menulis artikel tentang Narcissistic Personality Disorder (NPD). Di tengah penulisannya, ternyata si jurnalis ini butuh pendapat ahli untuk meningkatkan kredibilitas tulisannya. 

Nah, daripada bingung mencari kontak psikolog yang tepat, jurnalis tersebut bisa mencari penelitian seorang psikolog yang ada di Google Cendekia dan menghubungi psikolog tersebut lewat kontak yang terdapat pada penelitian yang diakses. 

Hemat waktu, bukan? 

FACT CHECK EXPLORER DAN API

Saat kemudahan teknologi justru membuat kita bingung untuk membedakan mana yang fakta dan mana yang hoax, Google menyediakan Fact Check Explorer dan API untuk memeriksa fakta. 

Tool yang satu ini, jujur, keren banget. 

Jadi, kalian bisa memasukkan kata kunci untuk diuji kebenarannya. Misalkan, kita masukkan kata kunci ‘Michael Jackson’.

Setelah itu, Fact Checker Explorer akan memberikan berbagai artikel yang menyebutkan ‘Michael Jackson’ serta menguji kebenarannya.

Terlihat bahwa di artikel pertama disebut bahwa Michael Jackson merilis lagu tentang Hajj. Setelah dicek, rupanya artikel itu adalah hoax. 

Sedangkan di artikel kedua yang membahas tentang Jordan Neely yang menghebohkan dunia sebagai orang yang mirip Michael Jackson, terbukti benar adanya. 

Dengan tool ini, para jurnalis dapat menghemat waktu untuk mendapatkan sumber yang tepercaya. Dengan begitu para jurnalis akan dimudahkan untuk membuat tulisan dengan kredibilitas tinggi. 

THE DART CENTRE FOR JOURNALISM AND TRAUMA 

Mewawancarai narasumber adalah salah satu pekerjaan utama jurnalis.

Namun, kadang beda narasumber beda juga cara wawancaranya. 

Untuk membekali para jurnalis di seluruh dunia dengan skill wawancara yang tepat–terutama jika ingin mewawancara korban dengan trauma, korban konflik atau tragedi–Google mengembangkan The Dart Centre for Journalism and Trauma

Bekerja sama dengan Columbia Journalism School, website ini berisi banyak artikel yang dapat menambah wawasan jurnalis untuk mengembangkan skill menulis hingga meliput suatu kejadian. 

Salah satunya adalah artikel ini, yang memberikan tips wawancara korban perang atau tragedi, dari jurnalis-jurnalis berpengalaman dari berbagai negara. 

Selain tips wawancara, masih banyak tips lainnya yang bisa dikulik mandiri oleh para jurnalis. Harapannya, tools Google ini bisa menciptakan standar jurnalisme global yang berkualitas. (*/) 

  • whatsapp
  • twitter
  • facebook
  • remix
Penulis

Grace Angel

Sehari-hari menulis dan mengajukan pertanyaan random ke orang-orang. Di akhir pekan sibuk menyelami seni tarik suara dan keliling Jakarta.