Stories

5 HOBI ORANG PALING JENIUS DI DUNIA, DARI ALBERT EINSTEIN SAMPAI ISAAC NEWTON

Manusia-manusia paling jenius di dunia ini tidak hanya menghabiskan seluruh waktunya untuk belajar atau mencoba eksperimen anyar. Mereka ternyata juga punya hobi yang ditekuni. Apa saja hobi mereka?

title

FROYONION.COM – Pernah penasaran nggak, apakah orang-orang jenius di dunia ini sepenuhnya hanya mengisi waktu dengan belajar, belajar dan belajar? Jawabannya ternyata tidak. 

Dari Albert Einstein sampai Isaac Newton, mereka membuktikan sisi manusiawinya lewat hobi-hobi unik hingga nyeleneh yang kerap dilakukan untuk mengisi waktu luang. 

Kegiatan yang umum dilakoni di kala senggang ini jadi bukti kalau mereka juga manusia biasa seperti kita. 

Ada kalanya mereka menekuni aktivitas favoritnya jika tidak sedang berkutat dengan rumus-rumus Matematika ataupun Fisika. 

Apa saja sih hobi para pemikir terhebat sepanjang masa ini? Berikut adalah lima di antaranya. 

1. ALBERT EINSTEIN ADALAH SEORANG MUSISI TERAMPIL

Fisikawan Jerman-Amerika yang terkenal akan teori relativitas dan kontribusinya pada mekanika kuantum ini juga memiliki hobi unik. 

Dikenal juga sebagai salah satu manusia paling jenius di dunia, Einstein diketahui telah menerbitkan empat makalah yang menjelaskan gerak Brown, relativitas khusus, efek fotolistrik hingga kesetaraan massa-energi. 

Kesukaan Einstein pada dunia musik diawali dari sang ibu yang merupakan pemain piano berbakat. Ia telah berlatih biola sejak muda tepatnya ketika masih berusia lima tahun, sebagai salah satu metode mengenal budaya Jerman.

BACA JUGA: MELAHIRKAN IDE KREATIF ALA PABLO PICASSO DAN LUDWIG VAN BEETHOVEN

Kecintaannya pada musik makin berkembang terutama saat ia berusia 13 tahun dan mengenal Mozart. Bahkan, saat masih remaja, bakat musiknya terbilang cukup diakui.

Einstein tidak menganggap serius pilihan karir sebagai musisi profesional walau pernah berpikir untuk menjadi musisi apabila tidak menekuni sains. Ia jarang tampil di depan publik sebagai musisi, namun diketahui Einstein tidak pernah bepergian tanpa biola kesayangannya.

Di penghujung hidupnya, Einstein pernah bermain bersama Zoellner Quartet dan bermain bersama anggota Juilliard Quartet yang sedang berkunjung. Kedua kelompok itu juga mengaku terkesan akan kemampuannya dalam bermusik.

2. ISAAC NEWTON MENCARI BATU BERTUAH 

Fisikawan sekaligus Matematikawan Inggris ini terkenal akan hukum gravitasi yang dirumuskannya saat kejatuhan buah apel dari atas pohon. Isaac Newton juga dikenal akan kontribusinya dalam menciptakan teleskop pemantul hingga kalkulus.

Satu dari sepuluh juta kata tertulis yang dihasilkannya membahas seputar alkimia. Karya ini memang tidak diterbitkan dan bahkan dianggap ilegal saat itu. Sebagian besarnya terdiri atas salinan karya yang sudah ada dengan anotasi baru.

BACA JUGA: WALAU BUTA WARNA, VAN GOGH BERHASIL MEMBUAT LUKISAN YANG SEMPURNA

Walau ada diskusi seputar apa yang sebenarnya dilakukan Newton, beberapa sejarawan sains berpendapat alkimia yang dilakukannya lebih dekat dengan cikal bakal kimia modern dibandingkan ilmu sihir.

Banyak dari tulisannya yang menunjukkan bahwa Newton tengah mencari Batu Bertuah yang konon dapat mengubah logam lain menjadi Emas. Karya-karya Newton seputar alkimia ini sebagian besarnya berakhir di tangan ekonom John Maynard Keynes.

3. ADA LOVELACE YANG GEMAR BERJUDI 

Countess Ada Lovelace adalah penulis sekaligus matematikawan Inggris di awal abad ke-19. Ia putri dari Lord Byron yang terkenal sembrono, namun sang ibu giat mendorongnya untuk mempelajari sains serta matematika. 

Bersama Charles Babbage, Ada menulis algoritma pertama yang digunakan pada komputer mekanis Analytical Engine. Karyanya ini membuatnya dianggap sebagai programmer komputer pertama. 

Sayang, Ada mengikuti jejak ayahnya yang memiliki ketergantungan pada hal-hal negatif. Dalam hal ini, sang Countess mulai gemar berjudi dan berakhir kecanduan. 

Di akhir tahun 1840-an, ia telah kehilangan lebih dari 3000 poundsterling atau sekitar 5 miliar rupiah dalam kurs sekarang di meja judi. Bahkan, pada 1851 ia mencoba menggunakan kejeniusannya dalam matematika untuk memanipulasi algoritma agar membuatnya menang. 

Tentu saja, sistem ini tidak benar-benar berhasil dan ia terus kehilangan uang dalam jumlah yang fantastis. 

4. JOHN MAYNARD KEYNES SUKA MENGOLEKSI LUKISAN

Keynes adalah seorang ekonom Inggris yang dianggap sebagai salah satu ekonom paling berpengaruh di abad ke-20. 

Gagasannya telah memicu Revolusi Keynesian dan dikatakan sebagai sosok yang menunjukkan jalan keluar dari Depresi Besar serta menjadi dasar pembangunan ekonomi setelah perang.

Keynes mendapatkan kekayaannya dari pasar saham, namun ia menganggap memperoleh kekayaan adalah tanda penyakit mental. Demi memanfaatkan kekayaan secara baik, ia lalu mengumpulkan banyak koleksi seni. 

Termasuk di antaranya adalah 135 karya yang akhirnya disumbangkan ke Cambridge, mencakup karya-karya Seurat, Picasso dan Cezanne. Di samping mengoleksi karya seni, Keynes turut mendukung beragam teater, perusahaan tari serta gedung opera.

Keynes juga tercatat sebagai anggota Bloomsbury Group, kelompok seniman serta intelektual Inggris yang sepakat mengenai pentingnya seni dan keterlibatan dalam banyak eksperimen estetika. Hubungannya dengan para seniman inilah yang membuat koleksi seninya berasal dari banyak sumber.

5. ALAN TURING BERBAKAT JADI PELARI MARATON

Alan Turing dikenal sebagai matematikawan, ahli biologis teoretis, ilmuwan komputer, filsuf hingga kriptanalis asal Inggris. Ia terutama dikenal berkat karyanya dalam memecahkan kode Enigma Nazi semasa Perang Dunia II.

Turing juga menciptakan filsafat kecerdasan buatan dan meletakkan dasar-dasar bagi teori reaksi-difusi morfogenesis di bidang biologi. Siapa sangka di waktu luangnya, manusia jenius satu ini memiliki hobi berlari.

Ia diketahui baru menekuni olahraga atletik ini pada usia 30-an. Namun, dedikasi Turing tak perlu dipertanyakan lagi. Ia terkadang berlari sejauh 40 mil antara London dan Bletchley Park guna menghadiri rapat.

Kecepatan lari Turing bahkan sama cepat dengan pelari terbaik dunia. Turing juga sempat mengikuti uji coba Olimpiade Inggris 1948 sebagai pelari maraton.

Namun, ia gagal walau mencatatkan waktu tempuh 2 jam 46 menit. Rekor ini hanya terpaut 11 menit dari waktu tempuh peraih medali Perak kala itu.

Turing memberi tahu teman-temannya bahwa berlari telah menjadi salah satu caranya dalam melepas stres. Menurutnya, ia telah memiliki pekerjaan yang menegangkan dan berlari adalah satu-satunya cara melupakan rasa stres itu.

Itulah hobi dari lima orang jenius di dunia. Adakah dari hobi mereka yang sama dengan kalian? Eits, tapi jangan coba-coba menyamai hobi Ada Lovelace, ya! (*/)

  • whatsapp
  • twitter
  • facebook
  • remix
Penulis

Wahyu Tri Utami

Sometimes I write, most of the time I read