PEMAIN BOLA JADI MODEL FASHION, EMANG BISA?

FROYONION.COM - Civs, beberapa waktu lalu jagat internet dibuat geger dengan foto yang diunggah oleh dua sosok yang diperdebatkan dalam dunia sepak bola, Messi dan Ronaldo. keduanya sama - sama mengunggah foto yang sama pada akun media sosial Instagram mereka. 

Dalam foto unggahan tersebut, Messi dan Ronaldo sedang asyik bermain catur melawan satu sama lain. Dan dari foto tersebut, para penikmat sepak bola akhirnya bisa melihat Messi dan Ronaldo dalam satu frame yang sama.

Tentu dari foto tersebut menimbulkan antusiasme dari pecinta sepak bola atau bahkan masyarakat umum. Well, selain karena kita sedang berada di masa World Cup Qatar 2022, tentunya karena daya jual yang diberikan oleh Messi dan Ronaldo. 

Masuk ke pembahasan utama, sebenarnya foto tersebut diambil untuk salah satu brand fashion ternama di dunia, yaitu Louis Vuitton. Foto tersebut diambil sebagai salah satu bentuk campaign dari Louis Vuitton dalam mempromosikan salah satu produk suitcase mereka.

Jadi, meskipun ga ada unsur sepak bola secara tersurat. Tapi dari foto tersebut, tentunya mengambil hati para pecinta sepak bola. Karena  foto tersebut mengambil dua sosok figur yang dianggap sebagai yang terbaik di dalam dunia sepak bola, yaitu Messi dan Ronaldo. 

Lebih lanjut, pembahasan utamanya adalah, mengapa akhirnya brand fashion besar dan bersifat eksklusif mau mengambil sosok pesepak bola sebagai model mereka, dibandingkan dengan nama - nama besar dalam dunia fashion?

SEPAK BOLA DAN DUNIA FASHION

Well Civs, kalau lo mengatakan sepak bola ga relatable dengan dunia fashion lo salah besar. Nyatanya, di era sekarang pemain sepak bola seringkali dijadikan brand ambassador untuk brand - brand fashion terkemuka di seluruh dunia. 

Mulai dari David Beckham dan Ronaldo yang udah sering jadi model buat brand - brand fashion. Sampai ke nama - nama baru seperti, Jack Grealish yang menjadi brand ambassador untuk Gucci, Marcus Rashford untuk Burberry, Kylian Mbappe untuk Dior, sampai ke Hector Bellerin yang menjadi model catwalk untuk brand Louis Vuitton. 

Dengan rentetan nama pemain bola yang gua sebutin tadi, wajar aja kalau akhirnya opini lo yang menyatakan sepak bola ga realatable dengan dunia fashion adalah hal yang keliru. Karena nyatanya, sejumlah pesepak bola justru sudah masuk ke dalam industri fashion.

Selain itu, banyak dari klub sepak bola yang akhirnya pun menjadikan sepak bola ga cuma sebagai industri olahraga saja, melainkan sebagai gaya hidup sehingga untuk menunjang hal tersebut beberapa klub pun melakukan kolaborasi dengan brand - brand fashion untuk mendesain jersey mereka. 

Sehingga beberapa kali pun kita melihat beberapa orang menggunakan jersey sepak bola sebagai outfit harian atau berpergian mereka. Karena pada dasarnya, jersey official dari klub sepak bola yang benar - benar didesain dengan baik tentunya akan memiliki nilai estetika lebih sehingga dalam penggunaannya nggak melulu hanya digunakan ketika bermain sepak bola aja. 

Makanya, beberapa tahun belakangan ini penjualan jersey official klub sepak bola di era 1990an - 2000an lumayan menyita perhatian. Karena desainnya dinilai unique dan memiliki kesan vintage yang natural. Sehingga cocok jika digunakan sebagai busana berpakaian untuk berpergian. 

Selain jersey official, beberapa kali klub - klub sepak bola juga melakukan kolaborasi dengan brand - brand fashion yang sebenarnya ga ada kaitannya dengan sepak bola. 

Contohnya seperti yang dilakukan oleh klub Paris Saint-Germain pada tahun 2021. PSG melakukan kolaborasi dengan Dior, salah satu brand fashion eksklusif ternama di dunia. Dimana kolaborasi ini menghasilkan beberapa pakaian pria, mulai dari casual outfit sampai ke aksesoris lainnya. 

Bentuk kolaborasi juga bisa kita lihat merchandise dari klub sepak bola kecintaan kita. Ga cuma jersey official, nyatanya beberapa merchandise juga menjual beberapa pakaian yang memiliki kesan kasual dan jauh dari kesan sporty. 

Dari sini kita harus mengakui, bahwa akhirnya sepak bola akan erat dengan dunia fashion. Karena pada dasarnya, fashion sendiri adalah ekspresi estetika yang populer dari waktu ke waktu, tempat tertentu, dan kontek tertentu yang mencakup hal - hal seperti gaya berpakaian, gaya hidup, dan hal - hal di antaranya. 

Dan dalam hal ini sepak bola pun juga merupakan bagian dari fashion, di mana beberapa aspek dalam sepak bola juga merupakan bentuk dari ekspresi estetika. Mulai dari jersey, sepatu sepak bola, accesoris para pemain sepak bola, dan lainnya. Dan hal - hal ini juga memiliki rentan waktu popularitasnya.

Lo mungkin akan menemukan style yang berbeda pada jersey sepak bola di tahun 90an dengan jersey di tahun sekarang. Karena pada dasarnya, fashion pada jersey sepak bola pun terus berkembang mengikuti trend dan perkembangan zaman.  

KESAN GLAMOR PESEPAKBOLA DAN BRAND FASHION

Alasan kedua kenapa akhirnya brand - brand fashion memilih pesepak bola sebagai model atau brand ambassador mereka adalah kuatnya kesan glamor yang menempel di beberapa pesepak bola.

Ga bisa kita pungkiri nih Civs, banyak banget pemain bola yang hidup dengan gaya hidup mewah dan glamor. Mulai dari Ronaldo, David Beckham, Messi, dan nama-nama lainnya. 

Mulai dari mobil mewah, hidup di mansion dengan nilai milyaran, sampai ke pakaian yang mereka kenakan. 

Dari sinilah akhirnya para pemain bola seringkali menjadi model atau brand ambassador brand fashion. Beberapa brand fashion yang menjalin kerja sama dengan para pesepak bola juga tentunya memiliki values yang sama dengan pesepak bola yang mereka tawarkan kerja sama. 

Yaitu, mewah dan glamor. 

Dengan bertemunya sosok yang dikenal glamor dan mewah dengan brand yang merepresentasikan hal tersebut. Tentunya brand voice yang ingin dibawa oleh brand fashion tersebut akan semakin tersampaikan. 

Kesan mewah dan nilai eksklusivitas yang diinginkan dari brand fashion seperti Gucci, Louis Vuitton, Dior, atau lainnya akan sesuai dengan sosok pesepak bola yang memang dikenal hidup dengan mewah atau glamor. Seperti Ronaldo atau Beckham. 

Makanya, kadang ga semua pemain sepak bola bisa menjadi model atau brand ambassador dari beberapa brand fashion yang punya values glamor dan eksklusif. 

Karena, ya ga bakalan cocok aja kalau misalnya sosok pesepak bola yang dikenal humble atau down to earth dan jauh dari kesan glamor tiba - tiba jadi model atau brand ambassador dari brand - brand fashion yang memang dikenal dengan kesan mewah tersebut. 

Meskipun begitu, para pemain sepak bola yang jauh dari kesan glamor dan mewah bukan berarti ga memiliki kerja sama dengan brand fashion. Mereka tetap bisa memiliki kerja sama dengan brand- brand fashion yang dirasa memiliki nilai eksklusivitas yang ga setinggi brand - brand fashion seperti Gucci atau lainnya.

SEPAK BOLA SEBAGAI IKON DUNIA

Alasan terakhir yang bisa gua rangkum adalah mengenai sosok atau posisi para pemain sepak bola yang kini ga cuman jadi ikon di dunia sepak bola aja.

Nama seperti Ronaldo contohnya, melalui lifestyle yang dia miliki, citra dan branding yang dia lakukan bikin Ronaldo makin dikenal sebagai ikon dunia melebihi sepak bola. 

Contoh konkritnya bisa lo liat di media sosial. Siapa orang dengan jumlah followers terbanyak di Instagram? Yes, bener banget. Ronaldo.

Lebih lanjut, sosok seperti Ronaldo atau Messi pun memang memiliki daya jual yang benar - benar besar. Simpelnya, mereka bisa mengisi seluruh lini di kehidupan. Mulai dari dalam dunia olahraga, lifestyle, sosial dan politik, dan tentunya dalam dunia fashion.

Dari adanya fakta bahwa pesepak bola seringkali menjadi ikon dunia, tentunya brand - brand fashion ini akan berusaha mengambil sosok - sosok tersebut untuk menarik para pecintanya. 

Dan dalam hal ini, adalah fans sepak bola. Dan kita harus mengakui, fans sepak bola  menjadi salah satu fanbase terbesar di planet ini. Mulai dari militansi yang mereka miliki, loyalitas, sampai ke fanatisme yang akhirnya membuat mereka melakukan apapun untuk bisa mendukung idolanya. 

Dan hal ini bisa dibuktikan melalui campaign yang dilakukan Louis Vuitton beberapa waktu lalu. Dimana mereka sukses “mempertemukan” dua sosok paling besar dalam dunia sepak bola dalam satu frame guna mempromosikan sebuah koper. 

Dan hasilnya? 

Total puluhan juta likes mereka dapatkan dari campaign tersebut, dan ga sedikit orang yang menilai bahwa foto tersebut menjadi foto terbaik dalam satu dekade terakhir. Dan ini menjadi bukti, seberapa ikoniknya olahraga sepak bola dan para pemainnya. 

Pada akhirnya mungkin ga cuma dunia fashion aja yang bakal dikuasai oleh para pesepakbola, mungkin ke depannya dunia politik dan lainnya pun bisa menjadi lahan untuk para pesepak bola. Karena besarnya pengaruh yang mereka miliki di segala aspek lini kehidupan. (*/)