Golf sering dipandang sebagai olahraga yang mahal. Ya bener sih. Tapi kalo lo bisa jadi atletnya, yang mahal bisa terasa murah, Civs! Kenapa tuh? Mari disimak dulu artikelnya~
FROYONION.COM - Apa sih cabang olahraga yang kesannya anak muda banget?
Sepak bola? Bola basket? Tenis meja? Renang? Atau justru cabang yang sekarang lagi nge-trend banget, E-Sports?
Dari sekian banyak cabang olahraga yang muncul di benak anak muda, jarang yang langsung kepikiran tentang cabang olahraga golf.
Selain karena image-nya sebagai olahraga mahal dan lebih banyak digandrungi oleh para bapak-bapak pebisnis sukses dan pejabat, citra golf juga masih lekat sebagai cabang olahraga pendatang. Makanya, olahraga yang melahirkan seorang Tiger Woods ini kurang familiar bagi anak muda Indonesia.
Padahal kalo anak muda Indonesia banyak yang mau jadi atlet golf, permasalahan susah nyari kerja mungkin akan terpecahkan.
Lah, kenapa bisa begitu?
Jimmy Masrin, Pendiri Indonesian Masters dan Chairman Asian Tour, berkata bahwa cabang olahraga golf sangat membutuhkan anak muda untuk dapat melakukan regenerasi atlet. Berkaca dari pengalaman sebelumnya, pegolf Indonesia kerap kekurangan junior atau para pemain muda. Hal ini merupakan salah satu permasalahan krusial yang butuh kontribusi para anak muda Indonesia untuk memecahkannya.
Tahun ini, Turnamen Golf Indonesian Masters kembali digelar pada 1-4 Desember di Royale Jakarta Club dan digaungkan sebagai salah satu turnamen golf terbesar. Jimmy juga turut mengafirmasi pernyataan tersebut, karena seberapa besar sebuah turnamen golf juga diukur dari hadiahnya.
Kali ini, Indonesian Masters hadir dengan total hadiah uang tunai sebesar US$1,5 atau setara dengan Rp23 miliar, Civs! Wow, nggak tanggung-tanggung ya hadiahnya. Tentunya karena Indonesian Masters tahun ini juga menjadi bagian dari International Series sehingga menjadi turnamen golf elite yang akan diikuti oleh berbagai pemain luar biasa yang belum pernah ada di Asia sebelumnya.
Pemain-pemain luar biasa itu termasuk para atlet golf Indonesia dan internasional. Adapun sudah terdaftar 12 pegolf Indonesia dari total 144 atlet yang turut berkompetisi dalam turnamen kali ini. Berita baiknya, sudah ada beberapa atlet junior dengan semangat membara yang turut serta untuk menjadikan Indonesia sebagai pemenang.
Dengan diadakannya Indonesian Masters tahun 2022 ini, diharapkan para atlet golf yang terlibat dapat lebih berkembang dengan berkompetisi bersama para pemain elite yang kebolehannya nggak usah diragukan lagi.
“Indonesian Masters adalah sebuah tambahan fantastis untuk The International Series yang dapat membuka jalan bagi para pemain berbakat di seluruh dunia. LIV Golf merasa bangga dapat mendukung turnamen hebat ini untuk memajukan olahraga golf yang kita cintai bersama,” tutur Greg Norman, Commissioner dan CEO LIV Golf.
Kabar baik buat lo yang pengen jadi atlet golf, lo bisa mendaftarkan diri untuk dapet beasiswa golf dari beberapa perguruan tinggi. Seperti beasiswa dari National Junior College Athletic Association (NJCAA) yang fokus memberikan beasiswa kepada atlet golf muda di perguruan tinggi.
Di Indonesia sendiri, anak muda yang pengen jadi atlet golf bisa mengikuti jejak George Gandranata, William Sjaichudin, dan Rory Hie sebagai tiga pegolf Indonesia yang berhasil menikmati beasiswa dari Amerika Serikat. Nggak nanggung-nanggung, beasiswanya bahkan nge-cover sampe ke jenjang doktor, loh!
Gimana? Seru juga kan jadi atlet golf? Kalo mau tekun berlatih dan terus berusaha meraih prestasi, lo juga bisa kok jadi pegolf handal kayak mereka. Siapa tahu, di tahun-tahun berikutnya justru nama lo yang jadi perwakilan Indonesia di turnamen Indonesian Masters berikutnya. (*/)