In Depth

DIDI MUDITA: ‘BODY OVER MIND’ ADALAH KONSEP PUBLIC SPEAKING YANG PENTING DIMILIKI ANAK MUDA

Konsep ‘body over mind’, situasi sadar akan postur badan dan raut wajah dalam public speaking yang bisa bikin lo jadi lebih menarik di mata audiens.

title

FROYONION.COM - Apakah lo sering merasa gugup ketika presentasi di depan banyak orang? Atau, lo merasa sering melewatkan kesempatan berharga yang bisa bikin karier lo sukses cuma karena lo nggak percaya diri? 

Ada sebuah konsep dalam public speaking yang bisa menolong lo untuk mengatasi kepercayaan diri itu, Civs, yaitu body over mind.

Nampaknya, beberapa dari kita mudah menjadi khawatir dan berujung speechless ketika diberi kesempatan untuk ngomong di depan khalayak umum. Ini adalah hal yang umum dirasakan, terutama buat lo yang jarang banget melakukan public speaking, udah pasti lutut gemetaran dan takut salah ngomong.

Didi Mudita, CEO Impact Factory yang juga dikenal sebagai ‘Monster Creator’ mengatakan bahwa seorang performer harus sadar terhadap postur badan dan raut wajah ketika di atas panggung. Menurutnya, postur dan raut wajah itu memengaruhi apa yang kita pikir dan kita rasa.

Contohnya, lo bisa membayangkan–bahkan mengikuti pose ala Wonder Woman (membusungkan dada). Pose ini bisa membuat lo merasa lebih powerful dan mengurangi perasaan negatif (bete, khawatir, dan lain-lain) ketika di atas panggung.

Body over mind membantu mengondisikan badan supaya lebih siap saat jadi pemanggung, mengirimkan komando ke otak bahwa lo emang sekeren itu,” jelas Didi.

Lebih lanjut, Didi bilang bahwa hal pertama yang dilakukan ketika blank di atas panggung adalah mengatur ekspresi muka. Tujuannya supaya muka lo bisa mengomandoi otak bahwa you’re still in control, baru setelahnya lo atur nafas supaya mengurangi rasa deg-degan.

PUBLIC SPEAKING SEBAGAI KESEMPATAN BERHARGA

Biasanya, kurangnya kepercayaan diri dalam public speaking juga disebabkan oleh minimnya motivasi dari dalam diri.

“Gue biasanya mempertanyakan diri gue, kalau ini bukan bos yang nyuruh, gue akan tetap melakukan ini nggak? Kalo lo belum nemu jawabannya, agak susah tuh untuk maju ke atas panggung,” ujar Didi.

Lo harus punya kemauan untuk naik ke atas panggung (atau presentasi di depan orang lain), karena hal inilah yang bisa membuat lo bertahan dan mengeksekusi presentasi dengan baik.

Public speaking juga bisa lo lihat sebagai sebuah kesempatan emas, karena nggak semua orang punya kesempatan untuk berbicara di depan banyak orang – terlebih di depan para petinggi dan atasan di kantor.

Didi menilai, pada dasarnya manusia itu haus akan perhatian. Kita cukup senang ketika mendapatkan spotlight dan dilirik oleh banyak mata manusia lainnya.

Maka dari itu, anggaplah public speaking ini sebagai kesempatan berharga yang sayang banget untuk lo lewatkan. Siapa tahu dengan begini, karier lo bakal melesat. 

“Masalahnya rezeki itu datangnya lewat orang lain. Jadi kalo ada kesempatan untuk dilihat sama orang, you better use it. Gunakan momen itu sebagai kesempatan untuk lo maju,” lanjutnya.

NGGAK PERLU JADI EKSTROVER UNTUK JADI KEREN DI PANGGUNG

Menurut Didi, ekstrover atau introver itu bukan sebuah penghalang untuk jadi keren dan menarik di atas panggung. Ketika jadi performerlo harus sopan tapi jangan sungkan, hal itulah yang bisa bikin lo terlihat keren.

Saat kita sungkan, koneksi dengan audiens jadi sulit dibangun. Performer tetap harus sopan dan menghormati. 

“Semakin lo sungkan, semakin lo nggak bisa apa-apa. Di panggung harus mantap dan total, kalo nggak, nggak ada efeknya ke penonton,” kata Didi.

Menurut Didi, masalah kepercayaan diri itu terkadang disebabkan karena lo mendadak lupa sama diri lo sendiri di atas panggung. Lo coba deh inget adegan dalam hidup lo yang mengharuskan lo untuk memutuskan sesuatu yang besar. Kalo lo bisa survive dari keadaan itu, artinya lo juga bisa survive di atas panggung.

Coba deh aplikasikan mindset ini ketika lo dapat kesempatan untuk ngomong di depan banyak orang, Civs.

Buat lo yang masih pengen mengasah public speaking supaya lebih jago, dengerin aja podcast yang lebih lengkap lewat Frodcast dan juga Inspigo. Aplikasinya bisa lo download secara gratis di Play Store dan App Store. Selamat mendengarkan! (*/)

BACA JUGA: BELAJAR PERCAYA DIRI SAAT ‘PUBLIC SPEAKING’ DARI SOSOK DIDI MUDITA

  • whatsapp
  • twitter
  • facebook
  • remix
Penulis

Garry

Content writer Froyonion, suka belajar hal-hal baru, gaming, dunia kreatif lah pokoknya.