Belajar bukan hanya di dalam kelas, berorganisasi juga merupakan bagian dari proses belajar juga, lho.
FROYONION.COM - Tidak sedikit dari beberapa mahasiswa yang memiliki anggapan bahwa dengan mengikuti organisasi hanya akan membuang-buang waktu saja. Namun, ada pula yang mempunyai pemikiran bahwa lebih baik fokus aja belajar yang bener mendalami ilmu di kelas supaya bisa mendapatkan IPK dengan nilai yang memuaskan.
Well, sebenarnya tidak ada yang salah dengan pemikiran tersebut. Hanya saja, sungguh sangat disayangkan apabila selama duduk di bangku perkuliahan lo belum pernah mencoba tergabung dalam sebuah organisasi atau komunitas, atau mungkin saja rutinitas harian lo selama menjadi mahasiswa hanya kuliah-pulang.
Jujur, menurut gue pribadi itu rugi banget, beneran deh. Apalagi kalo lo adalah mahasiswa perantau yang sudah rela jauh-jauh pergi meninggalkan kampung halaman hanya untuk sekadar menimba ilmu tanpa berbekal pengalaman apapun setelah lo kembali nantinya.
Setiap kampus tentu saja mempunyai beragam jenis organisasi yang memberikan wadah kepada para mahasiswa untuk belajar di luar akademik. Dari banyaknya organisasi yang ada, lo bisa dengan bebas memilih organisasi mana yang ingin lo ikuti sesuai dengan minat, hobi, ataupun passion lo.
Meskipun lo tidak tertarik menjadi bagian dari sebuah organisasi dikarenakan adanya sistem keterikatan yang memiliki rentang waktu atau masa periode tertentu, setidaknya lo bisa mendaftar menjadi bagian dari kepanitiaan untuk sebuah kegiatan atau acara, baik dalam lingkungan internal maupun eksternal kampus.
Sebab menjadi mahasiswa adalah momen saat lo bisa lebih mengeksplor banyak hal. Dengan banyaknya kesempatan dan peluang yang ada, lo bisa dengan bebas mempelajari sesuatu yang positif di luar sana yang berpotensi untuk mengembangkan kemampuan diri lo. Karena, ketika lo tidak lagi berstatus seorang mahasiswa dan tanpa memiliki riwayat pengalaman apapun dalam berorganisasi, tentu akan membuat diri lo harus berusaha lebih keras untuk bisa bersaing dalam memperoleh sebuah pekerjaan setelah lulus, dibandingkan dengan mereka yang dulunya cukup berpengalaman dalam organisasi semasa kuliah, orang yang seperti itu tentu akan memiliki nilai tambah tersendiri. Lalu, pertanyaannya adalah kenapa sih lo harus gabung dalam organisasi? Berikut alasannya.
1. Memperluas Relasi
Dalam organisasi, lo akan bertemu dengan banyak teman dari berbagai latar belakang jurusan yang berbeda. Di sana, lo bisa mendapatkan relasi baru yang lebih luas. Selain itu, orang-orang yang lo jumpai tidak hanya sebatas rekan-rekan internal organisasi saja, namun ada pula muncul dari hubungan eksternal. Melalui jaringan pertemanan yang baik, tentu memberikan kemudahan untuk diri lo dari berbagai macam aspek, salah satunya sebagai pertukaran informasi. Ketika lo telah memiliki relasi yang banyak, lo akan mendapatkan pembelajaran yang lebih dengan memahami tentang isi pemikiran mereka dan belajar tentang bagaimana memahami perbedaan pendapat dari sudut pandang mereka yang berbeda-beda. Terbentuknya ikatan hubungan sosial antar manusia yang dibangun tersebut akan membantu lo di masa yang akan datang.
2. Menambah Pengalaman di CV
Tak dapat dipungkiri lagi, bahwa di zaman saat ini banyak mahasiswa yang semakin berlomba-lomba untuk mengumpulkan berbagai macam pengalaman selama berkuliah demi melengkapi isi pada Curriculum Vitae mereka supaya lebih terlihat menarik pada saat melamar pekerjaan. Sebab dengan minimnya pengalaman yang terdapat dalam CV, tentu tidak akan menarik perhatian bagi para recruiter untuk bisa menerima lo ketika sedang melamar suatu pekerjaan. Oleh karenanya, penting sekali bagi para mahasiswa untuk bergabung dalam suatu organisasi agar membuat recruiter tertarik dengan CV lo.
3. Mengasah Keterampilan Berkomunikasi
Selama menjadi bagian dari suatu organisasi, lo bakalan selalu dituntut untuk dapat berkomunikasi. Hubungan antar rekan dalam organisasi mengharuskan diri lo untuk bisa berkomunikasi dengan baik. Kemampuan ini dapat terus dilatih melalui berbagai cara, misalnya ketika lo menyampaikan sebuah pendapat atau mengutarakan ide-ide yang muncul dalam pemikiran, atau bisa saja hal ini dapat diasah dengan memandu rapat organisasi. Secara tak sadar, kemampuan dalam berbicara ini akan menjadi lebih baik dan terbentuknya rasa kepercayaan diri lo dalam public speaking. Menariknya adalah kepercayaan dari orang lain terhadap diri lo akan terbentuk dari keterampilan berbicara lo.
4. Melatih Problem Solving
Masalah merupakan suatu hal yang biasa sering terjadi dalam lingkup organisasi. Timbulnya masalah yang ada, lo menjadi semakin belajar tentang bagaimana cara membereskan suatu permasalahan dengan mengidentifikasi akar masalah, brainstorming hingga menemukan solusi atau jalan keluar. Sehingga ketika mulai terjun di dunia kerja, lo sudah terlatih dengan kemampuan problem solving yang dimiliki pada saat mengikuti organisasi semasa kuliah. Di sisi lain, problem solving juga mendorong lo untuk berpikir secara logis dan kritis. Oleh karenanya, ini juga mengasah pola berpikir lo dalam merumuskan strategi yang baik untuk bisa keluar dari lingkaran permasalahan.
5. Melatih Time Management
Alasan lainnya mengapa lo perlu mengikuti organisasi yaitu time management. Di samping kesibukan lo menjalankan organisasi, kuliah dan belajar dengan baik tetaplah menjadi suatu hal terpenting yang tetap harus lo diutamakan. Adanya pembagian waktu antar kedua hal tersebut, mampu melatih lo untuk bisa menentukan skala prioritas. Sehingga apapun yang sedang dikerjakan pada waktu tertentu, lo bisa fokus pada hal tersebut tanpa harus mengorbankan salah satunya. Lo menjadi pandai dalam memanfaatkan waktu sebaik mungkin terhadap hal-hal penting. Time management yang tersusun dengan baik mampu membagi waktu lo secara teratur, sehingga lo tetap bisa mengimbangi kesibukan antara kuliah dan berorganisasi.
Demikianlah alasan mengapa lo harus banget berkecimpung dalam organisasi selama menjadi mahasiswa. Manfaat yang akan lo peroleh dari mengikuti organisasi dapat dirasakan ketika setelah lulus nanti. Belajar tidaklah melulu ketika hanya sedang berada di dalam kelas saja. Berorganisasi adalah salah satu bagian dari proses belajar di luar akademis. (*/)