WARNA BARU ‘EFEK RUMAH KACA’ AKAN KENTARA DALAM KONSER RIMPANG PADA 27 JULI

FROYONION.COM -  Efek Rumah Kaca (ERK) melihatkan warna barunya lewat lagu-lagu pada album Rimpang yang telah rilis pada Januari. Mereka turut melakukan aransemen ulang pada sejumlah lagu di album lamanya. 

Pendengar Efek Rumah Kaca yang akhir-akhir ini belum menyaksikan penampilan mereka secara langsung, tentu akan merasakan perbedaannya. 

Sebagaimana yang mereka lakukan pada album sebelumnya, Sinestesia, yaitu membuatkan konser perilisan album. 

Album Rimpang pun tentunya akan dibuatkan konser juga, yaitu Konser Rimpang yang akan terlaksana pada Kamis, 27 Juli di Stadion Tennis Indoor, Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat. 

Cholil sebagai vokalis pun meyakini bahwa mengaransemen ulang sebuah lagu dapat membuatnya menjadi lebih awet atau bertahan dimakan zaman lebih lama.

ASAL WARNA BARU ERK

Pada awal 2023, Reza Ryan bergabung bersama Cholil Mahmud, Poppie Airil dan Akbar Bagus Sudibyo ke dalam band indie Efek Rumah Kaca.

Kedatangan Ryan sebagai gitaris turut menambahkan sejumlah instrumen seperti synthesizer, gitar dan piano. Reza juga menambahkan unsur piano untuk mendukung melodi dengan song rating bergaya pop 70-an. 

Cholil mengaku bahwa ERK ingin dapat terus transformasi, menjelajah dan memuaskan rasa haus dalam mengeksplorasi musik. 

“Membuat musik sederhana, yang kalau ditelusuri, ternyata menyimpan banyak kompleksitas merupakan bagian dari cita-cita kami,” ujar Cholil. “Hal tersebut yang bikin musik jadi lebih lama bagi pendengar merasa bosan.”

Menurut Cholil, Reza banyak memberikan pengetahuan progress record dan banyak memberikan warna baru yang belum pernah ERK lakukan sebelumnya. Lalu jadilah Rimpang. “Pendengar [Rimpang] bisa lebih lama untuk merasa bosan, karena banyak tekstur musik yang Reza torehkan,” ucap Cholil.

BACA JUGA: BAGAIMANA LAGU BISA MEMBUAT MANUSIA TERGERAK? ‘EFEK RUMAH KACA’ MENJAWAB PERTANYAAN TERSEBUT

Kalian bisa merasakannya lewat album Rimpang pada lagu “Manifesto” ataupun “Ternak Digembala”. Pada lagu “Sondang” dan “Heroik” pun penambahan yang dilakukan oleh Efek Rumah Kaca juga kentara.

“Waktu saya masuk [band ERK] pada 2023 awal, sebagian lagu pada album Rimpang sudah selesai direkam. Saya hanya menambahkan instrumen pada form dan notasi musik yang sudah ada,” terang Reza pada press gathering Konser Rimpang di Aula Gudskul, Jakarta Selatan (18/7).

Akbar selaku drummer ERK menilai bahwa Reza memiliki pendekatan yang banyak dan sensitivitas yang bagus dalam bermusik. “Reza oke dalam piano, gitar dan lain-lain,” ucap Akbar. “Reza mewarnai itu semua.”

WARNA LAINNYA DALAM RIMPANG

Album Rimpang juga merupakan kolaborasi dengan musisi lain seperti Suraa dan Morgue Vanguard. Keduanya akan turut tampil mewarnai Konser Rempang pada Kamis mendatang.

Selain Suraa dan Morgue Vanguard, nama-nama musisi lain yang akan hadir antara lain Adrian Yunan, Anda Perdana, Angan Senja, Arif Surahman, Ghandiee_, Gudtings, SIVIA, The Adams dan Ubiet. 

Panggung Konser Rimpang merupakan proses penyusunan panjang oleh arsitek Ruby Rusli. Ia turut membuat instalasi yang bisa menangkap efek warna 3 dimensi lewat string yang bisa dirasakan oleh penonton.

Segala upaya agar penonton bisa merasakan visual ketika mendengarkan Rimpang telah dibuat sedemikian rupa. Sejumlah penari kontemporer juga akan membuat penonton merasakan dramaturgi dalam Konser Rimpang.

Hingga saat ini Konser Rimpang masih menyisakan sedikit tiket yang masih bisa kalian beli lewat website Plainsong. Harga tiket Konser Rimpang yang tersedia yaitu kisaran Rp298.000 hingga Rp318.000.

Efek Rumah Kaca berkolaborasi dengan Plainsong Live, promotor asal Jakarta yang dikenal luas karena event musik populer Joyland Festival, untuk mengerjakan pertunjukan Rimpang. Pada Konser Rimpang hari Kamis, Efek Rumah Kaca akan menampilkan set panjang dengan durasi seminimalnya 150 menit. (*/)