Musisi Teza baru saja merilis EP 'Midnight Notion' yang terdiri dari enam lagu. Amunisi ini merupakan buah karyanya yang disimpan sejak 2002. EP tersebut bisa kalian dengerin lewat aplikasi mana pun.
FROYONION.COM - Midnight Notion adalah EP baru Teza Sumendra yang berisi enam lagu. Uniknya, semua lagu pada EP ini dibuat pada sekitar tengah malam hingga menjelang fajar.
Teza mengatakan bahwa EP ini merupakan perwujudan dari segala sesuatu yang dapat terjadi pada tengah malam.
BACA JUGA: BAALE ‘FORTUNA’, KARYA JUJUR TAK TAKUT KRITIK
Momen waktu tengah malam, menurut Teza, merefleksikan segala emosi dan suasana yang membawa perasaan yang berbeda dibanding ketika siang hari.
EP Midnight Notion lebih merupakan kumpulan dari kecakapan dan eksplorasi musik dari Teza.
Teza dikenal dengan vokalnya yang khas. Lewat EP terbarunya ini, ia melihatkan perkembangannya dalam bermusik dibanding karya dia sebelumnya.
Misalnya pada pertama dari EP ini, "The Intro(vert)" yang rilis pada tahun 2022. Pemilihan suara yang unik dengan drum yang sedikit off-beat. Hal tersebut menjadi nilai plus yang menarik dalam musiknya.
Ketika kita mengira lagu "The Intro(vert)" akan segera berakhir, beat nya kembali secara halus dengan lirik yang sederhana dan repetitif, tetapi diikuti juga dengan banyak tambahan layer instrumen hingga akhir lagu.
BACA JUGA: BERI SENTUHAN BARU DI LAGU GALAUNYA, BERNADYA RILIS ‘KINI MEREKA TAHU’
Hampir seluruh lagu dalam EP Midnight Notion diproduksi oleh produser sekaligus kolaborator Randy MP, selain lagu "Lights Off" yang diproduksi oleh Kenny Gabriel.
EP Midnight Notion pun dilengkapi dengan visualizer yang seluruhnya digarap oleh Dichod.
"The Intro(vert)" hadir sebagai satu-satunya lagu Teza yang ia tulis dalam bahasa Indonesia dalam EP ini. Nomor tersebut mengangkat kisah hidup sebagai introvert dengan peer pressure di era modern.
Lagu "The Intro(vert)" berhasil masuk ke dalam nominasi untuk "Artis Solo R&B Terbaik" dan "Video Musik Terbaik" di AMI Awards 2023.
Tiga lagu berikutnya serupa dengan lagu Teza pada umumnya, yang mengangkat tentang cinta, gairah seksual, dan segala sesuatu di antaranya.
BACA JUGA: MENIKMATI MUSIK SENJA POP ‘3/12’ RILISAN TERBARU MRNMRS
Midnight Notion pun bisa disebut sebagai sebuah koleksi "midnight vibes" oleh Teza. Koleksi ini tersaji melalui eksekusi dan produksi yang cermat dari Teza dan para kolaboratornya.
Teza mengeksplorasi lebih jauh ke arah desain suaranya dengan vokal yang menjadi earworm dan detail-detail halus dalam musiknya. Formula tersebut tertanam dalam EP Midnight Notion dan kerap berhasil diterima oleh indra pendengarnya. (*/)