Coldplay membagikan laporan mereka soal perkembangan dalam isu lingkungan selama tur “Music of the Spheres”. Hasilnya begitu mengejutkan!
FROYONION.COM — Band asal Inggris, Coldplay tengah menjalankan world tour mereka bertajuk “Music of the Spheres” ke berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia pada bulan November 2023.
Yang menarik selama rangkaian tur ini, Coldplay juga sambil berinisiatif mengagungkan kepedulian mereka terhadap isu lingkungan.
Profesor dari Massachusetts Institute of Technology dibidang Environmental Solutions Initiative, John E. Fernandez memvalidasi jika rangkaian tur Coldplay betul-betul membantu mendukung keberlangsungan lingkungan hidup.
“Kami sangat mendukung penuh usaha ini sebagai suatu hal yang sangat penting, secara ilmiah, dan berkualitas tinggi,” ungkap Professor Fernandez.
Sejauh ini rangkaian tur yang dikepalai Chris Martin ini memberikan hasil yang tak main-main untuk lingkungan.
Dalam laporan yang mereka bagikan lewat lalam resmi mereka, Coldplay berhasil mengurangi 47% pengurangan emisi karbon lebih baik dari tur mereka sebelumnya pada tahun 2016-2017.
Penamanam 5 juta pohon yang akan terus didukung selama pertumbuhan pohon dengan bekerjasama melalui One Tree Planted. Kemudian pemulihan 5,000 hektar lahan di 17 negara serta 21 proyek penanaman.
BACA JUGA: MENGENAL RAHMANIA ASTRINI: DARI PENYANYI COVER HINGGA JADI SPECIAL GUEST DI KONSER COLDPLAY JAKARTA
Pengerahan pembersih sungai (River Interceptor) bertenaga surya di Sungai Klang, Malaysia dengan bekerjasama dengan The Ocean Cleanup.
Ada juga pembersihan 158 ton sampah dan 13 ton plastik dari lautan, dan tingkat pengembalian rata-rata 86% dari gelang LED berbahan dasar tanaman yang dapat digunakan kembali.
Sebagai tambahan yang cukup menarik, dalam beberapa rangkain turnya Coldplay mengajak langsung penonton untuk membantu inisiatif mereka soal isu lingkungan dengan pemasangan lantai serta power bikes di venue.
Lantai yang dipasang mengisi daya di panggung dari setiap gerakan dan lompatan penonton, sementara power bikes merupakan sepeda statis yang di install kemudian jika digowes akan menambah daya.
“Kalian telah membantu mengisi daya dari power bikes dan lantai dansa kinetik, Kami berharap dapat membuatnya semaksimal mungkin bermanfaat bagi lingkungan” ungkap Coldplay dalam laman resminya.
Hasilnya, Coldplay telah menghasilkan daya rata-rata 15kWh per pertunjukan dari usahanya ini dibantu dengan pemasangan tenaga surya di venue. Mereka juga sukses mengalihkan 66% dari semua sampah tur dari tempat pembuangan akhir.
Inisiatif Coldplay dalam isu lingkungan ini tak akan berhenti begitu saja, mereka hingga saat ini terus membagikan update terkait inisiatif mereka secara transparan.
Selain isu lingkungan, mereka juga melek terhadap isu sosial. Pendapatan dari tur “Music of the Spheres” juga mereka gunakan dengan menyumbangkan 3.770 makanan dan 73 kg perlengkapan mandi dari katering tur kepada mereka yang tidak memiliki tempat tinggal.
Jika kamu ingin melihat update apa saja yang sudah Coldplay lakukan dalam isu lingkungan dapat mengeceknya di sini. (*/)