Synchronize Fest 2024 menampilkan para musisi di balik lagu-lagu anak dalam kemasan special show. Alunan lagu “Abang Tukang Bakso” membuat penonton dari berbagai generasi ikutan bernyanyi.
FROYONION.COM - Acara musik tahunan Synchronize Fest terlaksana dengan lancar selama tiga hari. Menyajikan berbagai musisi terkini hingga penampil lawas yang membuat pengunjung jadi bernostalgia.
Nuansa nostalgia juga begitu terasa di panggung Dynamic hari kedua pada Sabtu (5/10/2024) dalam pertunjukan spesial Lagu Anak Masa ke Masa.
BACA JUGA: ALBUM KEDUA TIGAPAGI BERJUDUL RUKIAH’S SUITES MENGANGKAT PUISI TAHUN 50-AN
Sebelum pertunjukan spesial tersebut, keramaian di area Synchronize hari kedua mulai meningkat sejak gerbang dibuka pukul 13.30 WIB.
Nama-nama besar mulai mengisi berbagai panggung dari dua jam pertama penyelenggaraan.
Misalnya penampilan Sal Priadi dan Fourtwnty di District Stage, The Adams di Dynamic Stage, dan Ziva Magnolya di Forest Stage.
Lewat pertunjukan Lagu Anak Masa ke Masa, para pengunjung dan anak-anak mereka ikut bernyanyi bersama.
Kesamaan lagu anak yang didengar, baik oleh orang tua maupun anaknya, serta alunan nyanyian mereka membuat suasana di Dynamic stage menjadi terasa syahdu.
Kenangan masa kecil lintas generasi dalam pertunjukan ini menjadi sajian utamanya. Pentas yang singkat di sana jadi sebuah pengingat yang manis akan memori indah yang sudah terlewati.
BACA JUGA: PERSEMBAHAN UNTUK KAUM GAMON, AWDELLA RILIS SINGLE ‘SETENGAH MATI’
Para kolaborator yang tampil antara lain Chicha Koeswoyo, Deredia, Mocca, Enno Lerian, Joshua Suherman, Tasya Kamila, Tina Toon, Melisa “Abang Tukang Baso”, Dhea Ananda & Leony VH, dan Ria Enes & Suzan.
Penampilan Titiek Puspa sebagai legenda musisi lagu anak menjadi puncak dalam pertunjukan tersebut. Ia ditemani oleh mantan penyanyi cilik Saskia & Geofanny ketika menyanyikan tembang “Menabung”.
Wiwiek Suryaningsih atau yang dikenal dengan Ria Enes adalah tokoh di balik lagu populer “Suzan Punya Cita-cita”.
Dalam press conference di media room Synchronize hari kedua, Ria Enes bercerita bahwa pada lagu “Suzan Punya Cita-cita”, anaknya menangis karena takut dengan sosok ibunya yang tampak seram.
Anaknya Ria Enes malah mendukung Suzan, bukan malah mendukung ibunya.
BACA JUGA: KEKUATAN TERSEMBUNYI DARI SOUNDTRACK FILM YANG TIDAK KALIAN SADARI
“Anak saya menangis waktu melihat video klip saya karena [saya kelihatan] galak katanya,” uajr Ria Enes. “Terus [di video klip itu] Suzan menangis, dan dia ikut menangis juga.”
“Iya jadi dia lebih belain Suzan daripada mamanya,” lanjut Ria Enes.
Ria Enes bercerita juga bahwa pengenalan lagu kepada anak adalah salah sau bentuk apresiasi seni.
Menurut Ria Enes, zaman memang berubah, tapi ia selalu bersyukur bahwa anak zaman pasti punya banyak kelebihan dalam menyajikan hiburan untuk anak-anak. (*/)
Content writer Froyonion, suka pameran seni dan museum, sesekali naik gunung
October 07, 2024
142
Ugik Endarto
