LAGU RELIGI PERTAMA KUNTO AJI ‘HIDUPLAH SEBELUM MATI’ TELAH RILIS!

FROYONION.COM - Musisi asal Yogyakarta, Kunto Aji membawakan lagu religi “Hiduplah Sebelum Mati” untuk pertama kalinya dalam event peluncuran web series Demi Masa oleh Kahfi di Hallf Patiunus pada Kamis (14/3).

Lirik dalam lagunya mengingatkan pendengar untuk tidak menyia-nyiakan waktu. Nomor ini pun terinspirasi dari surat Al-Ashr dalam Al-Qur’an dan hadits tentang “5 perkara sebelum 5 perkara”.

BACA JUGA: 10 MENIT MEROMANTISASI HUJAN DENGAN MUSIC VIDEO ‘JANGAN MELAMUN SAAT HUJAN’ KARYA KUNTO AJI

Menurut Kunto, hal sekecil apapun bisa memantik manusia untuk mengingat apa arti hidup, termasuk musik atau lagu.

“Makanya saya cukup berhati-hati kalau bikin lirik, karena itu akan masuk ke bawah sadar pendengar,” ujar Kunto. “Saya lebih fokus di lirik. Jadi liriknya kalau bisa yang membawa [pendengar] ke hal yang bagus-bagus.” 

PEMBUATAN LAGU YANG SINGKAT

Lagu “Hiduplah Sebelum Mati” rampung dalam 2 minggu. Bahkan hanya 5 hari kalau dihitung berdasar waktu efektif. Ini menjadi lagu Kunto Aji dengan proses pembuatan paling singkat.

“Ini [lagu saya] paling cepat sih karena benar-benar bikin dari nol. Mulai dari bikin liriknya, lalu mixing, kemudian mastering, sampai pembuatan artwork,” terang Kunto.

Pada pengerjaan artwork dari single “Hiduplah Sebelum Mati”, Kunto Aji mengajak Miftah, seniman asal Yogyakarta. Karya seni oleh Miftah dinilai sangat merepresentasikan lagu Kunto.

BACA JUGA: ‘PENGANTAR PURIFIKASI PIKIR’ OLEH KUNTO AJI JADI OBAT HATI BAGI PENDENGARNYA

“Lagu ‘Hiduplah Sebelum Mati’ merupakan resonansi kehidupan di lingkungan sekitar kita agar selalu dikuatkan hatinya dalam menjalankan kehidupan,” ujar Kunto Aji.

Kami ingin melalui lagu ini dapat membuat setiap orang yang mendengarkan menjadi terus bersemangat dalam menjalani hari-harinya dan terus menikmati setiap detik kehidupannya," tambahnya.

Gagasan utama dalam single religi Kunto Aji juga beririsan dengan album terbarunya yang berjudul Pengantar Purifikasi Pikir, yaitu tentang kehidupan dan kematian.

“Sebenarnya album terakhir saya garis besarnya adalah urip iku urup, yang dalam bahasa jawa berarti hidup itu menyala. Kebetulan pas banget yang diceritakan di surat Al-Ashr juga soal betapa meruginya manusia jika kita tidak bermanfaat untuk sekitar,” ujar Kunto Aji.

Walau hadir sebagai soundtrack dari web series Demi Masa oleh Kahf, single tersebut oleh Kunto Aji sebagai rilisan lagu religi pertamanya. Lagu “Hiduplah Sebelum Mati” sudah bisa didengarkan di Spotify. (*/)