Single berjudul “Hari Itu” adalah bagian dari album yang akan dirilis Maudy Ayunda pada akhir tahun ini. “Hari Itu” mengangkat berbagai kenangan yang berkesan di masa sekolah.
FROYONION.COM - Maudy Ayunda pertama bermusik pada 2011. Lewat karya musiknya, ia mendapat nominasi Anugerah Musik Indonesia (AMI) sebanyak tiga belas kali.
Perempuan 29 tahun ini dikenal dengan lagu populernya “Perahu Kertas” (2015), serta “Perahu dan Kenangan” (2019). Bagi Maudy, musik adalah medium untuk bercerita.
BACA JUGA: SAL PRIADI TUR ZUZUZAZA 2024 DAN PENGALAMAN LENGKAP YANG IA SIAPKAN
Begitu pun tentang single terbarunya “Hari Itu” yang mengajak pendengar untuk mengenang masa sekolah.
Bukan sekadar bernostalgia, Maudy juga mengajak pendengar untuk mengingat akan hangatnya persahabatan masa sekolah, rasanya bertumbuh menjadi dewasa, dan merasakan pahit-manisnya.
Nuansa riang yang dibangun membuat lagu ini sangat cocok untuk disandingkan pada film tentang sekolah. Namun, jika diperhatikan liriknya, “Hari Itu” bisa ciptakan nuansa yang beragam.
Maudy menjelaskan bahwa "Hari Itu" menjadi caranya memaknai tahun-tahun formatif selama masa bersekolah.
BACA JUGA: KUNTO AJI HADIRKAN KONEKSI NYATA LEWAT TUR BERTAJUK ‘PERJALANAN MENAWAR RACUN’
Single "Hari Itu" juga merupakan perwujudan dari eksplorasinya akan kenangan tak terlupakan dari masa sekolah yang turut membentuk dirinya.
“Aku ingin menangkap esensi dari kenangan berharga di sekolah dan menciptakan ruang di mana orang bisa mengenang pengalaman mereka sendiri,” ujar Maudy.
“Melalui 'Hari Itu', kuharap bisa memberikan hiburan dalam menghadapi perjalanan waktu yang tak terelakkan, dan mendorong orang untuk lebih menghargai setiap momen,” tambah Maudy.
“Cahaya” dan “Hari Itu” adalah bagian dari album barunya yang akan rilis pada akhir tahun ini. Rencana kelahiran album baru tersebut ia ungkapkan dalam Media Day Jakarta pada Kamis (1/8).
Lewat rilisan terbarunya, Maudy berkomitmen untuk menyajikan karya musik yang lebih otentik.
BACA JUGA: SATU DEKADE BERKARYA, RIZKY FEBIAN AKAN TUR DI 10 KOTA
Maudy berharap semoga semua karyanya bisa mengingatkan pendengar untuk senantiasa hadir dalam setiap momen di hidupnya, termasuk di momen kecil dan sederhana.
“Tiap manusia punya momen di hidup mereka, dair masa kecil, sekolah, dan persahabatan. Aku ingin mengangkat itu,” ucapnya.
Sebab menurut Maudy, setiap momen mempunyai kesan tersendiri yang pasti menjadi core memories dan membekas.
"Hari Itu" menandai peluncuran album terbaru Maudy yang akan rilis tahun ini. Eksplorasi tema-tema universal, seperti fase pendewasaan, penerimaan diri, kesehatan mental, identitas perkotaan, dan modernitas menjadi fokus utama dari album terbarunya. (*/)