The panturas merilis single berjudul “Jimat”. Kwartet surf rock itu membawa Doel Sumbang ikut berlayar.
FROYONION.COM - Jimat telah dirilis The Panturas pada 25 Oktober 2024. Ini adalah single ke dua mereka sebagai pemanasan untuk menyambut mini album berbahasa sunda yang akan datang.
Mereka tergolong cukup rajin dan tampaknya sangat bersemangat untuk menyambut album itu, karena single pertamanya Lasut Nyanggut baru saja rilis pada 4 Oktober 2024--dan kini di bulan yang sama, mereka rilis single ke dua.
Di lagu Jimat ini mereka menggandeng Doel Sumbang, musisi pop Sunda era 80-an untuk berkolaborasi. Pasti menjadi sebuah kebanggan sendiri bagi The Panturas, karena keseharian personil The Panturas, Ijal (gitaris) dan Surya Fiki (drummer) sejak kecil selalu menjadi playlist wajib keluarga mereka saat berpergian.
“Keluarga kami jika berpergian mendengarkan Doel Sumbang,” terang Ijal.
Yang lebih membuat bahagia adalah saat pertama kali bertemu Doel Sumbang, betapa terkejutnya The Panturas karena pengakuan Doel Sumbang, ia juga mendengarkan The Panturas sejak lama.
BACA JUGA: SKANDAL RILIS ALBUM ‘MELODI’ DENGAN PADUAN NOSTALGIA DAN MUSIK POP ALTERNATIF
Sebagai penulis lirik, Ijal mengatakan di dalamnya memuat petuah-petuah prinsip hidup orang Sunda yang dijadikan pegangan turun-temurun. Sekaligus ini adalah nasihat untuk agar didengarkan para pemuda untuk dijadikan jimat. Dalam bahasa Sunda wejangan yang itu berbunyi “Doa indung jadi jimat, doa bapak jadi ubar”, yang berarti doa ibu jadi penangkal, doa bapak jadi obat.
"Petuah nenek-moyang perlu dijadikan pegangan," terang Ijal.
Masih dengan personel yang sama dengan sebelumnya, yakni Kapten Kuya (drum), bagus (bass), Ijal (gitar), dan Acin (gitar-vokal) tetap membawa khas musik dengan suasana reverb-nya selama 3 menit dan 20 detik. Meski begitu, musik mereka tentunya mengandung hal baru.
BACA JUGA: HARGA TIKET MAHAL, PROMOTOR JANJIKAN FAN MEETUP LISA SPEKTAKULER
The Panturas dalam Jimat mengeksplorasi notasi "da mi na ti la da" dengan gitarnya. Pada drum mereka menggunakan ketukan pop disko yang membuat pendengarnya selalu ingin berjoget. Ini juga diiringi suara tarompet pencak yang berkolaborasi dengan Andri, Rezki Delian pada bonga, serta Panji Wisnu pada keyboard-synth yang membuat musik sunda mereka cukup nge-folk.
Jimat dan Lasut Nyanggut akan dimasukkan ke dalam mini album "Galura Tropikalia" yang akan diluncurkan di bulan November 2024 melalui Los Panturas Ent. yang dibantu pendistribusian rilisan fisiknya oleh La Munai Records.
Lagu ini sudah dapat didengarkan secara daring melalui berbagai layanan streaming. Jika ingin mendapatkan rilisan fisiknya, saat ini belum tersedia. Rilisan fisik hanya tersedia saat mini albumnya rilis bulan depan.