Pascapandemi menjadi titik balik bagi para aktor dalam industri musik untuk berkarya. Pada 2023, agenda festival musik tentunya akan selalu memenuhi setiap bulan dari awal hingga akhir tahun.
FROYONION.COM - Usai pandemi, animo masyarakat untuk mengunjungi festival musik terus meningkat. Berdasarkan laporan yang disusun oleh Froyo Story tahun 2023, tercatat bahwa promosi event serupa pun turut meningkat pada 2022 hingga 28% dari sebelumnya. Tahun ini pun berbagai konser sudah diumumkan akan terselenggara, salah satunya konser Coldplay.
Mayoritas mereka yang pernah menghadiri festival musik pun, sebanyak 82% mengaku merasa nyaman ketika menikmati konser musik. Para promotor mulai menyadari pentingnya kenyamanan penonton dan terus melakukan evaluasi supaya konser bisa berjalan dengan tertib.
Google pun mencatat bahwa pencarian masyarakat terkait konser pada 2022 terus meningkat hingga 34%. Penyebutan keyword konser pun turut meningkat hingga 59%. Kesempatan ini juga membuat sejumlah brands untuk beriklan di acara konser musik.
Pada akhir 2022, situs We The Fest diakses oleh sebanyak 172.000 pengunjung. Angka yang sangat besar, mengingat biasanya venue tidak dapat menampung penonton sebanyak itu.
Stadion Utama Gelora Bung Karno saja hanya bisa menampung sekitar 70.000 pengunjung. Pada waktu yang sama, situs Pestapora juga diakses oleh 66.000 pengunjung.
Pandemi membuat semua orang merasa jenuh, dan menjadikan tahun 2022 dan 2023 sebagai ajang pembalasan untuk bisa menikmati hiburan sebanyak-banyaknya. Tren festival musik hingga saat ini sangat terlihat menjanjikan bagi sejumlah brand untuk menggaet audiens.
Booth yang tersedia di dalam area festival pun biasanya kreatif dan menarik. Namun, tidak semua festival musik berhasil berjalan dengan baik. Pada tahun lalu, beberapa festival musik berakhir ricuh bahkan sampai terpaksa dihentikan karena overload capacity dan alasan lainnya.
Calon pengunjung atau calon sponsor bisa membaca seberapa kondusif festival musik akan berjalan dari track record milik promotor penyelenggaranya. Sejumlah promotor terlihat “nakal” hingga memanfaatkan momen hype ini dengan menyediakan jumlah tiket masuk yang melebihi kapasitas.
Akibatnya, festival musik berjalan dengan tidak kondusif sehingga penonton akan kesulitan menikmati berjalannya festival. Bahkan pada sebuah festival tahun lalu, terdapat pengunjung festival yang kehabisan nafas ataupun terinjak.
Nama promotor tentunya perlu menjadi sorotan bagi calon pengunjung maupun brand. Terdapat hal-hal yang perlu diperhatikan antara lain track record promotor, track record festival musik yang sama pada tahun sebelumnya, serta kategori audiens yang akan hadir.
Sampai saat ini, Joyland merupakan festival musik yang sangat cepat tanggap dan minim komentar negatif. Berdasarkan pengalaman kalian mengunjungi event serupa, festival musik yang menurut kalian paling nyaman dan berkesan hingga saat ini? (*/)