ALBUM KEDUA TIGAPAGI BERJUDUL RUKIAH’S SUITES MENGANGKAT PUISI TAHUN 50-AN

FROYONION.COM - Tigapagi dengan resmi merilis album kedua berjudul Rukiah’s Suites pada 30 September. Dibarengi dengan peluncuran vinyl dan merchandise bertema album terbaru mereka.

Formasi baru Tigapagi kini terisi oleh Sigit Agung Pramudita, Sekaranggi Andjani, Prima Dian Febrianto, Indra, dan Bejo.

Album Rukiah’s Suites mengangkat puisi-puisi oleh Siti Rukiah Kertapati  (1927-1996). Ia adalah seorang tokoh sastra asal Purwakarta yang hidup masa perjuangan kemerdekaan Indonesia, hingga pecah peristiwa kelam 1965.

BACA JUGA: TIGAPAGI: KONSER 10 TAHUN ROEKMANA’S REPERTOIRE

Lirik-lirik pada lagu dalam album Rukiah's Suites, semuanya diambil dari buku “Tandus” yang dicetak pertama kali pada 1952. Puisi-puisi di dalam buku tersebut diperkirakan ditulis oleh Siti Rukiah sepanjang 1948-1950. 

Materi untuk album ini telah mereka siapkan sejak 2023. Sigit selaku vokalis juga menekankan bahwa album ini bukanlah musikalisasi puisi. 

MENERUSKAN PESAN DALAM PUISI RUKIAH

Mendengarkan album Rukiah's Suites oleh Tigapagi turut mendorong penonton untuk mengetahui, siapa itu Siti Rukiah?

Album ini menceritakan bahwa sebelum kemerdekaan Indonesia, gerakan perempuan sudah lebih dulu bergulir, dan perlahan-lahan menemukan cara terbaik mengartikulasikan aspirasinya.

“Siti Rukiah adalah perempuan yang tinggal di Purwakarta dan hidup di era revolusi. Purwakarta adalah lokasi terjadinya perang revolusi. Tidak banyak orang yang bisa menulis dan menerbitkan karya pada saat itu,” terang Heri selaku sejarawan.

BACA JUGA: REPERTOAR HUJAN ORANG MATI DARI MELBI TURUT RAYAKAN HARI RAYA SENI ARTJOG 2023

Heri menceritakan bahwa Rukiah aktif de gerakan perempuan. Rukiah juga mengenalkan konsep “turba” yang berarti seniman tidak boleh diam di tempat, tapi harus turun ke bawah.

Lewat karya tulisnya, Rukiah turut mengkritik, apakah revolusi sudah bersifat kerakyatan? 

“Moral dari tulisan Rukiah adalah beliau menulis dengan membumi,” ujar Heri. “Rukiah menulis puisi yang isinya terkait revolusi tanpa memakai kalimat yang ribet, tapi sederhana.

Melalui pendekatan musik yang sinematik, Album Rukiah's Suites oleh Tigapagi rasanya menyempitkan jarak generasi masa kini dengan pesan dalam karya-karya tulis Siti Rukiah.

HADIRNYA SEKARANGGI SEBAGAI VOKALIS BARU

Sejak 2023, Sekaranggi Andjani terhitung efektif menjadi vokalis baru Tigapagi. Vokal dan permainan musik olehnya sangat terasa di album baru Tigapagi.

Dalam hearing session album Rukiah’s Suites di Jakarta pada 25 September, Sigit mengatakan bahwa Sekaranggi adalah musisi perempuan yang mempunyai kemampuan musikal yang sangat tinggi.

“Dia (Sekaranaggi) adalah seorang multitalent, terlihat dari banyaknya karya dia di album solo miliknya. Dia punya kemampuan musikal yang sangat tinggi dan jarang dimiliki oleh singer/songwriter,” terang Sigit kepada Froyonion.com.

BACA JUGA: 15 MUSISI TERMASUK EFEK RUMAH KACA SUARAKAN KRISIS IKLIM LEWAT MUSIK

Menurut Sigit, hasil produksi lagu oleh Sekaranggi sangatlah bagus. Gap generasi antara Sekaranggi dengan personel lainnya juga hadirkan ide kreatif dan pembaruan dalam Tigapagi.

Album Rukiah's Suites terbagi menjadi 4 tahapan, yang jika kalian dengarkan, intensitas musik dan mood yang dibangun terus meningkat hingga lagu terakhir.

Dan bila diperhatikan, flow dan grafik pada lagu terakhir di album ini akan menyambung ke lagu pertama; sama seperti album Roekmana's Repertoire. Lagu-lagu dalam album Rukiah's Suites oleh Tigapagi akan segera bisa kalian dengarkan. (*/)