WEDDING AGREEMENT THE SERIES SEASON 2 HADIRKAN KONFLIK YANG LEBIH KOMPLEKS

FROYONION.COM - Wedding Agreement The Series season 2 berlatar pada tiga tahun setelah season pertamanya. Melanjutkan dari season sebelumnya yang berakhir bahagia, Bian (Refal Hady) dan Tari (Indah Permatasari) pun mendapati bahwa hubungan rumah tangga mereka ternyata tidak baik-baik saja.

Bian dan Sarah akhirnya memiliki kesibukannya masing-masing. Bian meniti kariernya sebagai CEO pada perusahaan ayahnya, sedangkan Sarah merintis bisnis yang ia dambakan sejak lama.

Kehadiran Fatih sebagai anak pertamanya, yang seharusnya menjadi hal yang disyukuri, ternyata turut menjadi alasan atas pertengkaran rumah tangga Bian dan Tari. Keduanya kerap meributkan siapa yang seharusnya mengurus anak.

MITOS ‘KUTUKAN TAHUN KE-3’ DALAM HUBUNGAN

Wedding Agreement The Series season 2 hadirkan berbagai kasus dalam kehidupan yang relevan. Terdapat istilah “kutukan tahun ke-3” dalam sebuah hubungan yang berarti kerap sepasang kekasih akan dihadirkan pada sebuah pertengkaran.

Kutukan tersebut akan terjadi pada tahun-tahun ganjil setelah seperti tahun ke-5 dan tahun ke-7. Banyak masyarakat yang mengalami hal ini, tidak hanya dalam pernikahan, tapi juga terjadi dalam hubungan pacaran.

Hal di atas nampaknya juga terjadi dalam hubungan Bian dan Tari. Kalian bisa menyaksikannya dalam episode pertama dengan memerhatikan bibit-bibit pertengkaran yang timbul. Dilanjut dengan konflik besar pada episode ke-2 yang tidak kalah hebatnya.

Puncak pertengkaran terjadi ketika Bian dan Tari sulit mengatur waktu untuk mengantar anaknya, Fatih, ke rumah sakit. Hal ini turut menimbulkan perdebatan. Keduanya tidak dapat mengendalikan emosi hingga menimbulkan retakan besar dalam hubungan rumah tangga mereka.

BACA JUGA: PERJANJIAN PRANIKAH: TIDAK HANYA ESENSIAL UNTUK MASALAH FINANSIAL

HIKMAH DI TIAP EPISODE 

Wedding Agreement The Series season 2 kerap menghadirkan berbagai masalah yang sering terjadi di dalam keluarga muslim. Mulai dari cara mengurus keluarga, memahami pasangan, hingga menghadapi perceraian. 

Salutnya, sejumlah fenomena yang diangkat dalam Wedding Agreement The Series season 2 ternyata merupakan hasil diskusi antara Archie Hekagery selaku sutradara dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Proses riset yang matang membuat Wedding Agreement The Series season 2 memiliki banyak hikmah yang bisa diambil, sekaligus membuka wawasan bagi penonton bagaimana melihat sebuah masalah dalam hubungan dari berbagai sudut pandang.

Penonton juga akan dibuat berekreasi sejenak lewat visual kota Melbourne yang dihadirkan di dalamnya. Sejumlah tokoh baru yang hadir pada Wedding Agreement The Series season 2 turut menambah rasa dan kejutan di sepanjang cerita.

BACA JUGA: TERKADANG TELAT NIKAH LEBIH BAIK, DARIPADA DEPRESI DIKIT KELUARGA JADI KORBAN

Selain Refal Hady dan Indah Permatasari, Wedding Agreement The Series season 2 dirisi oleh sederet aktor/aktris nasional dan mancanegara antara lain Susan Sameh, Yoshi Sudarso, Valentine Payen-Wicaksono, Zsazsa Utari, Christoffer Nelwan, Bucek, dan Khalif Al Juna.

Semua cast sekaligus sutradara, produser Chand Parwez Servia, dan penulis skenario Mia Chuz hadir dalam Gala Premiere Wedding Agreement The Series season 2 di Epicentrum XXI, Jakarta (17/10). Archie sebagai sutradara bercerita banyak mengenai serial terbarunya.

“Season kedua serial ini masih akan berfokus pada kisah cinta antara Bian dan Tari, disertai dengan konflik yang lebih mendalam dan pelik ketika mereka sudah bertahun-tahun menikah,” jelas Archie.

“Rasanya sangat menarik bisa kembali menghidupkan dan mengembangkan karakter-karakter favorit para penonton ini bersama jajaran pemain baru yang pastinya akan menambah keseruan cerita,” tambahnya. 

Melihat dari episode-episode awalnya, Wedding Agreement The Series season 2 tampaknya akan hadirkan cerita cinta segilima. Penasaran akan berakhir seperti apa hubungan Bian dan Tari? Saksikan setiap hari Sabtu mulai tanggal 28 Oktober 2023 hanya di Disney Hotstar. (*/)