Movies

SERIES ‘MY CHEF IN CRIME’ KOLABORASI INDONESIA DAN THAILAND SUDAH TAYANG

Kolaborasi CreAsia Studio asal Thailand dan Vision+ dari Indonesia menghadirkan series original berjudul ‘My Chef in Crime’. Series ini memiliki premis yang unik dan cerita yang menghibur.

title

FROYONION.COM - Kabar gembira hadir untuk industri film lokal. CreAsia Studio yang dirilis oleh Deepak Dhar dan Banijay Entertainment, telah mengumumkan akan memproduksi series terbatas untuk Indonesia bertajuk My Chef in Crime.

Dilansir dari Deadline, rumah produksi ini memang berfokus pada kolaborasi lokal untuk menciptakan konten yang relevan untuk pasar Asia Tenggara.

Baik itu konten yang dikembangkan dari IP Banijay, dari naskah original, maupun adaptasi pihak ketiga.

Komitmen CreAsia Studio dalam membangun kolaborasi lokal ini mereka buktikan dengan merilis My Chef in Crime.

My Chef in Crime menjadi acuan bagi visi kami untuk menghadirkan konten yang relevan secara lokal namun tetap menarik di pasar global,” kata Jessica Kam, Wakil Presiden Eksekutif & Kepala Bisnis, CreAsia Studio. 

“Series ini merupakan bukti komitmen kami untuk mendukung naskah inovatif dari Asia Tenggara. Kami sangat gembira dapat berkolaborasi dengan kreator berbakat asal Thailand dan Indonesia serta Vision+ untuk mewujudkan konsep inovatif ini,” lanjut Jessica Kam.

Tayang di bawah naungan platform streaming VISION+, series tersebut menjadi serial original mereka yang pertama di Indonesia.

SERIES KOLABORASI THAILAND DAN INDONESIA

Direncanakan menjadi series terbatas, My Chef in Crime akan diproduseri oleh Pornmanus Rattanavich yang pernah terlibat dalam proyek adaptasi Thailand dari drakor Start-Up.

Sedangkan untuk naskah originalnya sendiri akan digarap oleh Nitikarn Pinmuangngarm, penulis skenario asal Thailand.

Nantinya, series berjumlah 8 episode tersebut, akan dikerjakan di bawah arahan sutradara asal Indonesia, Sondang Pratama.

Sondang Pratama bukanlah nama baru di industri film Indonesia. Ia pernah menangani beberapa film dan series, salah satunya Sajadah Panjang.

Rencananya, proses produksi series ini akan dimulai pada pertengahan tahun 2025. My Chef in Crime baru bisa ditonton di Vision+ pada awal tahun 2026 mendatang.

Hadirnya series ini di bawah naungan Vision+ menjadi bukti komitmen mereka untuk menghadirkan kisah-kisah yang segar dan menarik.

“Vision+ berdedikasi untuk menghadirkan kisah-kisah segar dan menarik bagi para pemirsa. Dan My Chef in Crime adalah jenis konten berkualitas tinggi dan menarik yang membuat kami bersemangat,” ungkap Clarissa Tanoesoedibjo, Managing Director Vision+.

SERI BERTEMA KULINER DENGAN PREMIS UNIK

Tema kuliner seakan tak kehabisan bahan untuk dikembangkan menjadi konten yang menarik buat ditonton. Hal itu seperti yang ditunjukkan dalam premis dari series My Chef in Crime.

Jika umumnya tema kuliner dipadukan dengan tema keluarga, dalam series tersebut tema kuliner akan dikawinkan dengan genre crime yang melibatkan keahlian forensik.

My Chef in My Crime akan berkisah tentang seorang mantan penyelidik forensik yang beralih profesi menjadi chef.

Namun kehidupan barunya sebagai chef terusik saat ia dituduh terlibat dalam pembunuhan saingannya hingga ditetapkan sebagai tersangka utama.

Untuk membersihkan namanya, ia menggunakan keahlian forensiknya dalam eksperimen ilmu pangan. Dalam upayanya tersebut, ia dibantuk oleh seorang detektif wanita yang juga merupakan cinta lamanya semasa sekolah.

My Chef in Crime sepertinya akan menyajikan kisah menguak teka-teki kejahatan yang dikombinasikan dengan kisah romansa yang bernuansa komedi.

Selain itu, series ini juga bakal menawarkan cara unik dalam memecahkan kasus kriminal karena akan menggabungkan keahlian dalam mengolah makanan dan metode forensik.

Mengingat keahlian forensik jarang diangkat dalam industri film lokal, series ini sepertinya akan menjadi sajian cerdas yang menghibur.

Jangan lupakan juga, karena series ini bertema kuliner akan ada aksi para chef dalam menyajikan hidangan yang menggugah selera.

“Kami yakin bahwa perpaduan unik antara kejahatan, makanan, dan romansa ini akan diterima oleh penonton dan memperkuat posisi CreAsia Studio sebagai pusat penceritaan yang menarik,” jelas Deepak Dhar, Pendiri & CEO Grup, Banijay Asia & Endemol Shine India.

Penasaran bagaimana My Chef in Crime akan menggabungkan teka-teki kejahatan dan dunia kuliner? Tunggu penayangannya di awal tahun depan. (*/)

  • whatsapp
  • twitter
  • facebook
  • remix
Penulis

Shofyan Kurniawan

Shofyan Kurniawan. Arek Suroboyo. Penggemar filmnya Quentin Tarantino. Bisa dihubungi di IG: @shofyankurniawan