
Series ‘Daredevil: Born Again’ kembali memperkenalkan karakter baru ‘White Tiger’ versi Hector Ayala. Siapa pahlawan jalanan ini dan apa kekuatannya?
FROYONION.COM - Serial Daredevil: Born Again telah mengubah kota New York menjadi sarang bagi pahlawan jalanan yang suka main hakim sendiri.
Salah satu vigilante yang baru memperkuat jajaran pahlawan MCU bersama Matt Murdock adalah White Tiger yang muncul di episode 2.
Meskipun karakter ini kurang terkenal, dalam versi komiknya White Tiger adalah pahlawan yang cukup memberi dampak bersama Daredevil bahkan Spider-Man.
Namun dalam Born Again, White Tiger hanya menjadi semacam hiburan tambahan menarik melalui penampilannya yang singkat. Ia beraksi sebagai pahlawan yang menggantikan Murdock selama masa pensiunnya sebagai Daredevil.
Di antara banyak versi White Tiger yang dihadirkan dalam komik Marvel, Born Again justru dengan yakin membawa karakter aslinya, Hector Ayala.
Diperankan oleh mendiang Kamar de los Reyes, aksi Hector Ayala dalam serial itu dimulai saat ia berusaha menyelamatkan seorang pria dari pengeroyokan.
Sayangnya, aksinya tersebut membuat salah seorang pria yang melakukan pengeroyokan, tewas hingga berujung pada penangkapannya.
Dengan episode 3 Born Again yang fokus pada karakter tersebut, utamanya pada drama persidangan, MCU seolah mengisyaratkan bahwa White Tiger akan mendapat porsi penting.
Terlebih Matt Murdock hadir untuk membelanya hingga akhirnya ia dinyatakan tidak bersalah di pengadilan.
Namun, segala perkiraan fans segera berbelok, ketika MCU justru memberikan kematian tragis bagi Hector Ayala, tak lama setelah ia kembali menjadi White Tiger.
Hal ini membuat nasib karakter itu di serial tersebut bahkan di MCU, dipertanyakan. Meskipun ada cara lain untuk mewariskan kekuatan White Tiger setelah kematian Hector Ayala.
Dilansir dari blog resmi Marvel Comics, Hector Ayala pertama kali muncul pada seri komik bertajuk "Deadly Hands of Kung Fu #19" yang terbit di tahun 1975.
Ia merupakan salah satu dari banyak karakter dalam pusaran pahlawan super jalanan yang berbasis di New York bersama Spider-Man dan Daredevil.
Digambarkan sebagai orang yang berasal dari Puerto Rico, Hector Ayala membanggakan diri sebagai pahlawan super Amerika Latin pertama Marvel.
Kekuatan Hector Ayala berasal dari Amulets of Power dari patung Jade Tiger, yang terdiri dari kepala dan dua kaki harimau putih.
Pada mulanya, amulet tersebut digunakan secara terpisah oleh tiga ahli bela diri yang dikenal sebagai Sons of the Tiger. Ketiganya bertarung bersama-sama untuk membangkitkan kekuatan kuno amulet tersebut.
Namun ketika kelompok itu memutuskan bubar, masing-masing membuang amulet mereka di sebuah gang. Hector Ayala menemukan amulet tersebut dan memberinya kekuatan super.
Tak hanya membuatnya memiliki kecepatan, kelincahan, dan kemampuan penyembuhan, amulet juga memberinya pengetahuan bertarung yang luas tentang seni bela diri.
Namun segala kekuatan super dari White tiger tersebut menuntut harga yang sangat mahal.
Saat dirasuki Dewa Harimau, Hector kehilangan kesadarannya dan tidak mengingat apa pun yang dilakukannya selama menjadi White Tiger.
Bahkan jimat tersebut dapat merusak penggunanya secara perlahan dan membuat mereka kecanduan untuk mendapatkan kekuatan lebih tinggi.
Meski begitu ada akhirnya Hector mampu menggabungkan kedua persona tersebut dan memerangi kejahatan bersama pahlawan lainnya seperti Daredevil, Spider-Man, dan Defenders sepanjang kariernya di jalanan.
Selama aksinya di jalanan, ia juga melawan musuh-musuh terkenal seperti Doctor Octopus dan Prowler.
Namun aksi Hector Ayala menjadi White Tiger penuh dengan kemalangan, yang menyebabkannya melepaskan identitas White Tiger setelah anggota keluarganya secara khusus menjadi sasaran dan dibunuh.
Selanjutnya, hanya beberapa hari setelah kembali menjalankan aksi heroiknya, White Tiger dijebak atas kasus pembunuhan. Matt Murdock membelanya di persidangan, meskipun pada akhirnya ia kalah dalam kasusnya.
Setelah dinyatakan bersalah, Ayala kemudian ditembak dan dibunuh di tangga gedung pengadilan saat ia mencoba melarikan diri.
Jika MCU memutuskan untuk mewariskan kekuatan White Tiger setelah kematian Hector Ayala, ada beberapa nama yang bisa menjadi penerusnya.
Menurut komik Marvel, alur penerus kekuatan Dewa Harimau dimulai dari keponakan Hector Ayala, yakni Angela Del Toro.
Digambarkan sebagai agen FBI, Angela menjadi White Tiger berikutnya setelah menerima pelatihan dari Daredevil dan Black Widow.
Namun setelah Angela terbunuh, kemudian dihidupkan kembali sebagai pembunuh yang telah dicuci otaknya, Angela yang masuk penjara mewariskan amulet kepada Ava Ayala, saudara perempuan Hector.
Saat menjadi White Tiger, Ava mengalami beberapa peristiwa penting, salah satunya memulai debut di Avengers Academy.
Ia juga dikisahkan belajar bersama pahlawan muda lainnya yang tergabung dalam tim Mighty Avengers yang dipimpin Luke Cage. Termasuk bertemu dengan Dewa Harimau yang akhirnya mengambil kekuatannya.
Bahkan Ava terlibat perang multiverse melawan keponakannya, Angela dari semesta alternatif.
Mengingat di salah satu scene dalam Born Again ditampilkan bahwa Hector hanya memiliki bagian kepala amulet, ada kemungkinan kekuatan White Tiger akan diteruskan oleh seseorang yang membawa bagian lainnya.
Bisa jadi karakter itu adalah Ava Ayala yang digambarkan masih berusia remaja di versi komiknya. Ava bisa saja dikembangkan untuk menjadi bagian dari Young Avengers bersama pahlawan muda lainnya.
Akhir yang mengejutkan dari Daredevil: Born Again episode 3 benar-benar membuka beberapa kemungkinan.
Born Again sepertinya akan menunjukkan konsekuensi menjadi seorang vigilante, sekaligus perjuangan Wilson Fisk untuk menyingkirkan mereka dari New York.
Selain itu, kematian Hector Ayala juga menjadi awal bagi Frank Castle untuk akhirnya muncul dalam serial tersebut, karena orang yang membunuhnya mengenakan logo Punisher di dadanya.
Ini terjadi setelah identitas Hector Ayala sebagai White Tiger diungkap oleh Matt Murdock ketika mereka hampir kalah di pengadilan.
Meski begitu, jelas Frank Castle bukanlah pembunuh Hector. Bisa jadi pelakunya adalah salah satu polisi korup yang mencuri logo Punisher.
Jika tidak melawan Frank Castle, besar kemungkinan Matt Murdock akan berhadapan dengan para polisi di episode berikutnya. (*/)