FILM ‘PUSAKA’ SIAP HADIRKAN TEROR MENCEKAM DI 18 JULI!

FROYONION.COM - MVP Pictures bersama A&Z Films menghadirkan film “PUSAKA”, sebuah film ber-genre horor yang siap memberikan teror bagi para penontonnya. 

Akan tayang pada 18 Juli 2024, film yang disutradarai secara apik oleh Rizal Mantovani ini mengisahkan tentang rumah peninggalan keluarga Wisangko. 

Rumah tua yang melebihi kata megah itu menyimpan banyak pusaka dari berbagai era kerajaan Nusantara. Sebagai pemilih rumah, Risang Wisangko (Slamet Raharjo)  berpesan sebelum ia meninggal kepada anak-anaknya bahwa rumah itu harus menjadi museum. 

BACA JUGA: SYUTING YANG BIKIN MERINDING, PARA AKTOR DAN AKTRIS ‘KERETA BERDARAH’ BOCORKAN PENGALAMAN MEREKA

Sepeninggalan sang ayah, Randi (Bukie B. Mansyur) dan Bian (Shofia Shireen) memanggil tim arsitek dan arkeolog ke rumah mereka. Dalam waktu 3 hari, mereka harus menyelesaikan survei dan observasi terhadap rumah dan benda-benda pusaka yang ditinggalkan sang ayah. 

Naas, pekerjaan mereka harus terbentur dengan teror yang mengejar-ngejar mereka saat Sandra (Ully Triani) menyentuh sebuah keris yang menyimpan kutuk. 

CATATAN SUTRADARA

Rizal Mantovani mengatakan bahwa naskah yang ditulis oleh Husein M. Atmodjo ini adalah naskah yang cerdas. 

“Temanya sangat sederhana, dibunuh atau membunuh. Menurut saya tema itu yang membuat film ini bisa memberikan teror yang berbeda,” katanya. 

Tak hanya naskah yang apik, Rizal juga membocorkan persiapan “PUSAKA” yang membuat film ini menjadi salah satu film horor lokal yang must watch di tahun ini. Yaitu bahwa mereka memakai 2 rumah dan membangun 1 studio sebagai lokasi syuting film. 

BACA JUGA: FILM ‘KERETA BERDARAH’, BERPACU DENGAN RENTETAN PERJALANAN YANG MEMATIKAN

“Ketika naskah selesai, kita baru bingung ini syutingnya mau di mana? Akhirnya ketemu 2 rumah, tapi belum cukup juga. Akhirnya kita bangun satu studio untuk latar basement yang bisa kalian lihat di film,” jelas Amrit Punjabi selaku Executive Producer. 

Satu lagi catatan sutradara yang membuat film “PUSAKA” menjadi lebih spesial adalah bahwa keris yang menjadi sumber teror di film ini terinspirasi dari kisah keris Empu Gandring. 

“Secara sejarah, kita tahu bahwa keris itu sudah ada dari masa kerajaan Singasari yang memakan banyak korban. Keris itu juga yang kita coba angkat di sini, yang menjadi sumber teror dan malapetaka,” tambah Rizal.

Teror seperti apakah itu, akan bersama-sama kita saksikan di layar lebar pada 18 Juli mendatang! (*/) 

BACA JUGA: MENGAPA SOSOK HANTU DALAM FILM HOROR INDONESIA KEBANYAKAN ADALAH PEREMPUAN?