Movies

DUET DIAN SASTRO DAN RINGGO AGUS DI FILM KOLABORASI INTERNASIONAL ‘MOTHERNET’

BASE Entertainment akan menghadirkan film terbaru bertajuk Mothernet. Film drama keluarga ini akan menghadirkan duet Dian Sastrowardoyo dan Ringgo Agus Rahman. Dalam proses produksinya, film ini melibatkan banyak pihak dalam kolaborasi internasional.

title

FROYONION.COM - Dian Sastrowardoyo akan comeback membintangi film terbarunya bertajuk Mothernet setelah terakhir kalinya ia tampil di film Guru-guru Gokil pada 2020 lalu.

Dalam film kali ini, pemeran Jeng Yah dalam Gadis Kretek tersebut akan berperan sebagai seorang ibu. Sedangkan tokoh bapak akan dibintangi oleh Ringgo Agus Rahman yang lekat dengan peran itu di film Keluarga Cemara

Film Mothernet akan mengangkat isu kekinian yang dekat dengan kehidupan masyarakat modern sekarang, yaitu: isu perubahan iklim dan masifnya pertumbuhan teknologi Artificial Intelligence (AI).

BACA JUGA: 5 FILM BOX OFFICE YANG AKAN SEGERA TAYANG DI NETFLIX, ADA SIKSA KUBUR!

Premis film ini akan mengikuti kisah Rama (Ali Fikry) yang harus menerima kenyataan pahit setelah kecelakaan tragis yang membuat ibunya terbaring dalam koma. 

Dengan bantuan dari AI, remaja berusia 16 tahun itu harus menjalani kehidupan yang baru dan berbeda bersama ayahnya.

KOLABORASI YANG SERBA PERTAMA

Mothernet akan diproduksi di bawah bendera BASE Entertainment yang telah meraih penghargaan internasional yang berlimpah, berkat beberapa rilisan mereka seperti serial ikonik Gadis Kretek, film Perempuan Tanah Jahanam dan Malam Pencabut Nyawa.

Meski begitu, kali ini BASE Entertainment tidak akan bekerja sendirian. Mereka akan menggandeng banyak pihak untuk menghadirkan Mothernet dalam bentuk terbaiknya kepada penonton.

Salah satu yang terlibat dalam kolaborasi ini adalah Beacon Films, sebuah rumah produksi yang dimiliki oleh Dian Sastrowardoyo.

Setelah sebelumnya sukses merilis film pendek bertajuk Kotak yang tayang pada Agustus ini di Layarambha Ubud Indonesia Bertutur, Beacon Film segera tancap gas untuk naik level. 

Campur tangan mereka dalam Mothernet, menjadikan film ini sebagai film panjang pertama yang mereka kerjakan. Hal ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi PH ini, khususnya Dian Sastrowardoyo.

Mothernet adalah film yang sangat istimewa karena menjadi debut Beacon Film. Dan sebagai pemeran saya mendapatkan tantangan baru untuk memerankan ibu dengan perspektif yang berbeda dan pendekatan karakter yang lebih detail dan mendalam,” ungkap pemeran dalam serial Ratu Adil tersebut.

Selain itu, BASE Entertainment juga akan berkolaborasi untuk pertama kalinya dengan Refinery Media, sebuah produser terkenal yang berbasis di Singapura.

Sebagai catatan, Refinery Media adalah pemilik X3D Studio. Dibangun di bekas pembangkit listrik ikonik di Singapura, studio ini menjadi studio produksi virtual terbesar di Asia Tenggara bersertifikasi internasional.

Nantinya, proses syuting adegan virtual dalam Mothernet akan dilakukan dalam studio ini. Sedangkan untuk sebagian besar adegannya masih berlatar di Indonesia.

FILM DRAMA KELUARGA DENGAN BUMBU FIKSI ILMIAH?

Belum banyak informasi yang bisa didapatkan dari film Mothernet ini mengingat proses produksinya akan dikerjakan pada kuartal ketiga tahun 2024.

Namun melihat nama Gina S. Noor di deretan penulis skenario, kemungkinan besar film ini akan menghadirkan drama keluarga yang akan terasa dekat dan relate dengan penonton.

Kemungkinan juga Mothernet akan punya sentuhan fiksi ilmiah mengingat mengusung isu soal AI dan perubahan iklim. Juga karena adanya adegan virtual yang akan dikerjakan di X3D Studio.

Mothernet bisa jadi membawa nuansa yang sama seperti dalam film pendek garapan studio ini, yaitu Trap dan Dead End

Film ini nantinya bisa menghadirkan gambaran masa depan yang maju dengan segala teknologi mutakhirnya. Atau justru menggambarkan sebuah distopia yang penuh keputusasaan karena dunia yang bobrok.

Dikerjakan di bawah arahan Wi Ding Ho yang akrab dengan tema-tema senada, Mothernet mungkin akan ditampilkan dalam nuansa retro dan yang cenderung muram seperti pada Cities of Last Things maupun Terrorizers.

Namun jangan lupakan juga kehadiran Ringgo Agus Rahman yang identik dengan peran yang komikal. 

Rasanya akan menjadi sia-sia belaka menggandeng aktor yang sukses membawa tawa di Jatuh Cinta Seperti di Film-film tanpa memanfaatkan citra komedi yang lekat padanya.

Mengingat Wi Ding Ho pernah menggarap Pinoy Sunday yang sarat akan komedi, ada harapan Ringgo Agus Rahman akan menjadi tulang punggung komedi di Mothernet nantinya.

Film Mothernet kabarnya akan tayang pada 2025 mendatang, sedangkan tanggal dan bulannya masih akan menyusul kemudian. Jadi nantikan saja hasil kolaborasi meriah ini. (*/)

  • whatsapp
  • twitter
  • facebook
  • remix
Penulis

Shofyan Kurniawan

Shofyan Kurniawan. Arek Suroboyo. Penggemar filmnya Quentin Tarantino. Bisa dihubungi di IG: @shofyankurniawan