Lifestyle

DEAR BAIM WONG, WAJIB TIRU CHARITY ALA WINDAH BASUDARA

Windah Basudara melakukan kolaborasi berupa pemberian donasi untuk Rahmat atau Amat, bocah viral yang disebut-sebut mempunyai kemiripan dengan dirinya. Donasi tersebut berakhir dengan angka yang fantastis!

title

FROYONION.COM - Buat lo yang mengaku gamers, pasti udah nggak asing lagi dengan kanal YouTube Windah Basudara. Brando, begitu sapaan hangatnya, menjadi YouTuber terkenal dengan 8,7 juta pengikut dan jumlah rata-rata dalam setiap videonya bisa mencapai 300-800 ribu putaran. 

Di atas puncak ketenarannya, ia masih menjalankan kontennya dengan konsep mengedukasi dan tidak menularkan kebencian bahkan saat pesaingnya melakukan sindiran-sindiran terhadapnya. Selain karena kontennya yang memainkan bermacam jenis game, sikap inilah yang ternyata membuat dia terkenal hingga akhirnya dilirik oleh brand e-sports profesional dan mendapat penghargaan Gaming Content Creator of The Year di 2021.

Selain bermain game, tentunya kegiatan donasi dan berbagi saweran udah jadi hal biasa di kalangan YouTubers gaming. Namun, kegiatan donasi yang Brando lakukan baru-baru ini menyita perhatian warganet bahkan untuk penonton yang tidak begitu familiar dengan game seperti gue.

Brando baru aja melakukan kegiatan donasi lewat kanal YouTube-nya untuk seorang anak kecil berumur 12 tahun yang dipanggilnya Amat. Lewat video yang viral di internet lah yang akhirnya membawa Amat bertemu dan bisa bermain game dengan YouTuber terkenal ini. 

Amat muncul pertama kali dalam sebuah video yang memperlihatkan kepolosan dan kelucuannya saat menanggapi seseorang yang mengajaknya ngobrol dengan bahasa ‘alien’. Sejak video itu viral, sampai saat ini ia dijuluki ‘bocah okky’ atau ‘okky boy’ karena dalam video itu ia memakai kaos merah dengan tulisan Okky.

Saking lucunya, video itu sampai diparodikan oleh warganet, persis dengan kaos okky berwarna merah seperti yang ia gunakan. Berangkat dari situ, Amat pun muncul dalam beberapa video lainnya dan diketahui bahwa ia tidak lagi bersekolah. Hadiah demi hadiah pun diterimanya lewat simpati warganet. Selain itu, ia pun kerap dibilang mirip dengan YouTuber gaming terkenal di Indonesia, Winda Basudara.

Rahmat alias Amat dalam video viralnya. Dia akhirnya berkesempatan bertemu dengan Windah Basudara.
Rahmat alias Amat dalam video viralnya.

Mendengar komentar penggemarnya, Brando pun akhirnya membuat kegiatan donasi yang bekerja sama dengan Yayasan Beasiswa 10.000 pada Selasa malam tanggal 11 Oktober 2022 di kanal YouTube Windah Basudara. Tujuannya sederhana, agar Amat dan teman-teman yang putus sekolah lainnya bisa melanjutkan kembali sekolahnya, terutama untuk anak-anak berkebutuhan khusus seperti Amat yang harus menjalani pembelajaran di Sekolah Luar Biasa (SLB).

Buat lo yang baru mendengar namanya, Yayasan Beasiswa 10.000 adalah organisasi sosial yang berfokus pada pendidikan di Indonesia. Yayasan ini bergerak dengan 2.000 relawan yang telah tersebar di 15 kota se-Indonesia lho. CEO nya, Safhira Alfarisi, juga ikut hadir dalam kegiatan donasi untuk Amat bersama Windah Basudara.

Berbeda dengan kegiatan donasi yang sering dilakukan oleh YouTuber lainnya, dalam video yang berdurasi kurang lebih 3 jam itu, gue sendiri bisa menyaksikan tidak ada blunder yang Brando lakukan selama live streaming berlangsung. Dengan gaya khasnya yang rendah hati, Brando beberapa kali mengingatkan penontonnya untuk memanggil bocah itu dengan sebutan Amat, bukan dengan julukan ‘okky boy’ seperti pada video yang tersebar di internet. 

Seperti kebanyakan bocah seusianya, Amat pun sangat antusias ketika diajak bermain game di dalam kegiatan donasi tersebut. Masih dengan respon lugunya, ia juga secara spontan kadang mengeluarkan kata-kata kurang baik, persis seperti YouTubers gaming kebanyakan. 

Namun, lagi-lagi Brando mengedukasi Amat untuk menghindari kata-kata tersebut. Lewat live streaming ini juga, Brando mengajak penontonnya berbagi donasi untuk Amat dengan meng-highlight potensinya sebagai bocah lucu yang lugu, bukan karena rasa kasihan lewat kisah-kisah sedih yang ‘dijual’ di media sosial.

Lewat video live streaming tersebut, sumbangan yang berhasil terkumpul lewat saweran sebesar 300 juta lebih, ditambah 340 juta yang masih berlangsung dalam platform KitaBisa milik Yayasan Beasiswa 10.000. Angka yang fantastis bukan? 

Brando pun kembali menjelaskan bahwa dana ini nantinya akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan Amat terlebih dahulu dan sisanya akan dibagikan kepada teman-teman seusianya yang juga membutuhkan dana tersebut.

Di akhir video, Amat juga sempat memberikan ucapan terimakasih dalam bahasanya yang masih terbata-bata. “Terimakasih yang sudah donasi saya, semoga banyak rezekinya kakak dan bang Windah. Terimakasih teman-teman yang sudah kasih bantu sekolahnya saya. Semoga Amat jadi polisi,” ucap Amat yang langsung memberikan pelukan tanda terimakasih kepada Brando. 

Jika lo ikut berpartisipasi dalam kegiatan donasi tersebut dan ingin mengawal terus proses penyerahan dana dari pihak-pihak yang terlibat kepada keluarga Amat, Brando menyebutkan bahwa proses selanjutnya akan diunggah di media sosial Yayasan Beasiswa 10.000 dan laman instagram pribadinya. 

Selama mengikuti siaran langsung tersebut, gue sebagai penonton diajak melihat kegiatan donasi yang tulus tanpa gimmick apapun. Kegiatan ini semata-mata dilakukan untuk membantu Amat, bukan untuk meningkatkan ketenaran Brando. Lebih dari itu, gue pun terhibur dengan tingkah Amat sekaligus kagum dengan penyampaian yang dilakukan Brando selaku host

Selama ini, beranda kita dipenuhi konten gimmick dan kontroversial yang berujung dalam video permintaan maaf yang sering ditampilkan Baim Wong dan content creator lainnya. Momen Brandon dan Amat ini, secara nggak sadar bisa mengembalikan kita ke arah yang lurus dalam mengonsumsi konten, Civs, baik untuk penikmat dewasa seperti gue ataupun anak-anak kecil seperti Amat. 

Gue merasa bahwa influencer seperti inilah yang benar-benar Indonesia sedang butuhkan. Content creator emang sebaiknya tidak hanya menghasilkan konten untuk cuan semata. Namun, juga bijak dan bertanggung jawab dalam proses pembuatannya. (*/)

BACA JUGA: ETIKA YANG HARUS LO TAHU DALAM MEMBUAT VIDEO PRANK

  • whatsapp
  • twitter
  • facebook
  • remix
Penulis

E. Nur Badriah

Seorang taurus dan babu dari seekor kucing persia