BERKARIER DI INDUSTRI MEDIA KREATIF? INI YANG HARUS LO SIAPKAN!

FROYONION.COM - Istilah ‘industri media kreatif’ mungkin udah nggak asing lagi di telinga banyak orang. Seakan-akan jadi primadona, zaman sekarang makin banyak anak-anak muda yang pengen banget terjun langsung di industri media kreatif, dan mungkin lo jadi salah satu orang yang pengen banget berkarier di bidang ini.

Sesuai sama namanya, industri yang satu ini emang erat banget sama ide-ide gokil dan kreativitas yang nggak kenal batas, dan adrenaline rush-nya jadi makanan pokok dan dicari-cari sama sebagian orang. Terutama buat lo yang pengen banget punya kerjaan yang membebaskan lo berkreasi dan melontarkan ide-ide ‘out of the box’ yang mungkin lo nggak akan dapet di industri lainnya.

MASUK INDUSTRI MEDIA KREATIF BUTUH BEKAL APA AJA SIH?

Supaya lo bisa terjun di industri ini, tentunya lo butuh bekal berupa pengetahuan dasar tentang industri ini sendiri. Tapi sebelum terjun lebih dalam ke masing-masing sub-sektor industri media kreatif, lo harus tau dulu sub-sektor mana yang kira-kira cocok dengan skillset yang lo punya.

BACA JUGA: KALO MASUK KE INDUSTRI MEDIA KREATIF, KIRA-KIRA BISA JADI APA AJA YA?

Buat lo yang sekarang masih sekolah, lo harus menemukan keinginan dan kelebihan lo di sub-sektor mana terlebih dahulu, selanjutnya lo bisa menempuh pendidikan di kampus yang nyediain program studi yang sesuai sama keinginan lo tadi.

Sebagai gambaran, lo bisa memilih sub-sektor kayak bidang audio, film, animasi, periklanan, musik, dan banyak lagi, Civs.

Saat lo menempuh studi di kampus, lo nggak cuma dibekali teori aja, Civs, tapi juga kemampuan praktis yang pastinya membuat lo semakin siap untuk terjun langsung di lapangan. Lo juga harus punya wawasan dan pengetahuan yang luas di bidang yang lo geluti nantinya.

Bisa dibilang, berkarier di industri media kreatif emang banyak tuntutannya, salah satunya menciptakan ide-ide yang inovatif bahkan cenderung kreatif. Terutama karena industri ini sifatnya dinamis, jadinya lo butuh untuk selalu beradaptasi terhadap perubahan yang cepet banget terjadi.

Secara garis besar, ini bekal-bekal yang lo perlukan:

PENDIDIKAN

Sebenernya, untuk bisa berkarier di industri media kreatif itu lo bisa belajar secara otodidak, bisa lewat online course, YouTube, atau ikut-ikut proyek freelance sendiri atau kolektif. Tapi, ada baiknya lo juga ikut program studi yang sesuai supaya lo bisa lebih mudah untuk bergabung di industri ini.

Dengan ikut pendidikan formal, tentunya lo bakal belajar dengan lebih sistematis dan terurut, dan mungkin juga ada ilmu-ilmu lain yang bisa sebelumnya nggak bisa lo dapatkan dengan belajar otodidak aja.

Tapi kalo ada satu dan lain hal yang membuat lo nggak bisa menempuh pendidikan formal, lo bisa banget kok pertajam skill lo dengan ambil freelance project. Gue juga menyarankan di awal-awal untuk ambil proyek yang gratis alias lo jadi volunteer, itung-itung investasi buat membangun portfolio.

PROYEK KOLABORASI

Seperti yang udah jelasin di atas, demi meningkatkan dan mempertajam skill, lo bisa cari-cari peluang untuk kerja sebagai freelance. Contohnya, kalo lo suka videografi, lo bisa ikut grup online di media sosial untuk dapetin kenalan dan peluang kerja freelance videografi.

Lo juga bisa ajak kenalan baru lo untuk bikin project kolektif kayak bikin film pendek, atau bahkan bikin iklan promosi untuk usaha-usaha kecil (UMKM) di media sosial. Bukan hanya ngebantu orang lain dalam menjalankan usaha, lo juga udah membantu diri lo untuk membangun sebuah tim dan juga memperkaya referensi yang bisa lo pake ke depannya.

MELATIH DIRI UNTUK BERPIKIR KREATIF

Sesuai namanya, kalo lo pengen banget kerja di industri media kreatif, tentunya lo harus punya pola pikir dan sentuhan-sentuhan kreatif dalam setiap project yang lo kerjakan. Terkadang, pekerja industri media kreatif juga ngerasain burn-out atau bahkan kehabisan ide, untuk itu, lo perlu menjalin relasi seluas-luasnya dalam setiap project supaya lo bisa saling sharing dan brainstorm ide bareng mereka.

Atau, lo juga bisa selalu melihat project sebelumnya sebagai referensi, mungkin ada satu atau dua hal dalam project itu yang bisa lo modifikasi dan perbarui untuk jadi sesuatu hal yang lebih fresh. Yang terpenting, lo harus selalu asah kreativitas itu dan jangan pernah berhenti untuk cari referensi.

Berkecimpung di industri media kreatif emang sebuah pengalaman yang asik karena di dalamnya ada banyak kepala dengan ide-ide yang mungkin nggak pernah lo pikirkan sebelumnya. Tapi di situlah seni dan keistimewaannya. Jadi, sudah siap untuk memahat jalan menuju industri media kreatif, Civs? (*/)

BACA JUGA: DANA INDEPENDEN: SOLUSI KEBANGKITAN INDUSTRI KREATIF INDONESIA