Pernah kebayang enggak sih lo ada jurusan kuliah namanya jurusan Ilmu Ganja? Terus kalau lulus kuliah, nanti di ijazah sarjananya tertulis: Sarjana Ilmu Ganja.
FROYONION.COM - Kuliah jurusan Ilmu Ganja ini bukan berarti lo nge-ganja di kelas. Bukan. Di jurusan ini, lo bakal mempelajari ganja sebagai produk medis. Dan tentu saja, jurusan Ilmu Ganja ini cuma tersedia di negara yang sudah melegalkan ganja.
Lalu kampus mana aja yang menyediakan jurusan kuliah Ilmu Ganja?
Beberapa negara menyediakan jurusan kuliah tersebut, antara lain Colorado State University (Amerika Serikat), Waldo Institute (Thailand), dan Auckland University of Technology (Selandia Baru). Indonesia belum nyediain ya, Civs. Lagipula, ganja pun belum legal di sini.
Colorado State University (CSU) dalam hal ini telah mengumumkan, bahwa mereka akan menawarkan jurusan pertama yang berfokus pada ganja di Amerika Serikat. Selain bisa jadi obat, ternyata ganja pun bisa ngasih lo gelar pendidikan.
Terus apa aja sih yang lo pelajari dari jurusan Ilmu Ganja?
Di jurusan kuliah ini, lo bakal mempelajari ganja dengan cara yang sangat ilmiah. Nama lengkap jurusannya adalah Cannabis Biology and Chemistry (CBC) alias Program Biologi dan Kimia Ganja.
Program ini baru dibuat setelah mahasiswa CSU menyatakan bahwa mereka amat berminat dengan jurusan Ilmu Ganja. Mahasiswa jurusan ini akan memahami fisiologi dan pertumbuhan ganja, implikasi farmasi, dan aplikasi praktis untuk industri.
Mengutip dari Big Think, hal-hal yang bakal lo pelajari di jurusan Ilmu Ganja CSU mencakup kursus yang berfokus pada kimia dan biologi lanjutan. Lo pun enggak boleh terindikasi aktif mengkonsumsi ganja di kampus ini.
Dekan Fakultas Sains dan Matematika CSU, David Lehmpuhl pun bilang begini:
“Mahasiswa program studi Cannabis Biology and Chemistry yang memiliki THC tinggi tidak boleh berkegiatan.”
THC adalah senyawa psikoaktif utama dalam ganja. Masa mahasiswa jurusan Ilmu Ganja enggak boleh mengkonsumsi ganja sih?
Ya kan lo datang ke sini buat belajar, bro. Komisi Pendidikan Tinggi Colorado pun meloloskan permintaan kampus untuk gelar sarjana terkait jurusan Ilmu Ganja.
Jurusan Ilmu Ganja bakal berasa seru buat lo yang demen sama sains atau Ilmu Pengetahuan Alam IPA. Di jurusan ini pun, lo akan mendapatkan pemahaman tentang prinsip-prinsip kimia dan biologi dasar, yang dapat diterapkan pada bidang ilmu ganja yang muncul.
Sebagaimana jurusan kuliah di Indonesia, di kampus Colorado pun lo bakal memilih program studi spesialisasi lanjutan yang terkait bidang keilmuan jurusan lo. Terdapat 3 program lanjutan yang tersedia, antara lain Hemp Agriculture, Analytical dan Natural Products.
Lulusan jurusan Ilmu Ganja bisa bekerja di banyak tempat, seperti di laboratorium biologi, laboratorium kimia, juga laboratorium ganja. Lo pun bisa bekerja di berbagai tempat yang berkaitan dengan tanaman, maupun kimia dan biologi.
Penggunaan ganja telah dilarang sejak 1930-an. Namun, beberapa negara mulai melegalkannya dengan tujuan medis ataupun hiburan. Ganja kini dinilai sebagai industri kreatif yang bekembang pesat.
Beberapa artis atau musisi pun memproduksi ganja dan melabelkan dengan namanya sendiri, misalnya Wiz Khalifa dengan label produk ganjanya yang bernama Khalifa Kush. Forbes pun memperkirakan, bahwa industri ini telah mempekerjakan sekitar 300.000 pekerja penuh waktu.
Produk ganja memang terbukti bisa menjadi obat, serta menghidupkan banyak orang yang bekerja di industri. Persepsi orang-orang tentang ganja pun mulai meluas karena dapat dilihat dari berbagai sisi, tentunya setelah dipelajari.
Walau demikian, tanaman ganja masih diselimuti kontroversi budaya dan politik. Program sarjana Ilmu Ganja CSU tidak dimaksudkan untuk meng-kampanye-kan pelegalan ganja ataupun menyisipkan politik di dalamnya.
Lehmpuhl sebagai dekan ingin para mahasiswa bisa mempelajari tanaman ganja dari sudut pandang ilmiah yang tidak memihak; tidak pro dan tidak kontra. Dia mengatakan bahwa mempelajari ganja akan membuka wawasan baru, baik kaitannya ke dalam tubuh manusia, maupun ke dunia industri kreatif.
Mungkin kini lo jadi tertarik bergabung ke jurusan Ilmu Ganja dan menjadi Sarjana Ilmu Ganja. Namun, perlu lo inget, tujuan dari mempelajari ganja ini mulia, lho: supaya bisa dimanfaatkan untuk tujuan positif. Jangan sampai tujuan mulia itu jadi tercoreng karena lo mengkonsumsi ganja sembarangan. Hati-hati, Civs. Jangan sampai kayak artis yang kemarin-kemarin.
BACA JUGA: PUBLIC FIGURE DAN GANJA: KENAPA SIH DUNIA HIBURAN IDENTIK DENGAN NARKOBA?