Berita santer soal mundurnya sejumlah pelamar posisi PNS di media bikin gue mikir: Emang kerja semata-mata buat ngejar duit doang yak? Tulisan pendek ini adalah opini gue soal itu, Civs.
FROYONION.COM - Gaji adalah salah satu topik obrolan yang sangat peka. Wajar kalau tingkat sensitivitas orang tinggi. Pemasukan udah jadi salah satu komponen harga diri seorang manusia zaman sekarang.
Gue terdorong menulis ini setelah menyimak berita viral baru-baru ini soal ratusan orang yang mendaftar sebagai CPNS, tapi memutuskan untuk mengundurkan diri karena besaran gaji yang menurut mereka minim, tunjangan yang ala kadarnya serta lokasi pekerjaan yang nggak sesuai ekspektasi.
Dari perspektif gue, kalau mau kaya ya kalian kudu usaha. Bukankah negara menjamin pegawainya supaya mereka bisa hidup berkecukupan. Gue tekankan di sini, “berkecukupan” ya. Bukan “kaya raya”. Please bedakan artinya.
BACA JUGA: TIPS MENGGUNAKAN LINKEDIN BIAR LO CEPAT MENDAPATKAN PEKERJAAN
Soal gaji CPNS yang minim tadi, ada beberapa poin yang menurut gue penting buat dipahami bersama. Pertama, kita nggak bisa pukul rata besaran gaji untuk para lulusan baru (fresh graduates). Itu karena gaji seorang fresh graduate tergantung pada posisi, bidang, perusahaan, dan latar belakangnya. Umumnya gaji fresh graduate nggak jauh dari Upah Minimum Provinsi (UMP) atau Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) di tempat mereka masing-masing bekerja.
Kedua, pantaskan diri lo kalau emang pengen dapet gaji lebih dari sekadar UMR. Kalau mau punya penghasilan lebih dari Upah Minimum Regional (UMR) yah minimal lo udah punya portofolio yang oke. Portofolio ini bisa dianggap sebagai modal awal.
Lebih bagus lagi kalo lo udah punya soft skills yang emang langka dan tingkat penguasaannya di atas rata-rata. Yang nggak kalah penting ialah penguasaan bahasa asing (setidaknya bahasa Inggris sebagai bahasa pergaulan internasional).
Poin plus lain yaitu kalau lo punya banyak sertifikat keterampilan atau lebih bagus lagi bukti kemenangan di sebuah lomba, kontes, atau kejuaraan non-akademis. Dan mungkin satu lagi: kemampuan bekerja ditekan-tekan. Xixixi ~
“Duh kak Mik, mana ada gue portofolio buat dipamerin, apalagi bakat yang bisa bantu dapetin sertifikat. Bahasa asing juga nggak jago-jago amat. [cry]”
Nah kalo kayak gini kasusnya, saran gue kerja dulu aja walaupun gajinya setara UMR. Setidaknya kalian dapet pengalaman kerja. Dan kalian masih dibayar pula. Asal jangan kelamaan dan jadi nyaman di posisi itu. Terus belajar skills baru, sambil sempurnain skills lama.
Kalau jam terbang lo udah lebih banyak, portofolio udah lebih banyak, biasanya gaji bakal ngikutin. Setidaknya itu rumus yang gue udah pelajari selama ini. Semakin besar tanggung jawab kita di suatu perusahaan, pastinya semakin besar juga kompensasi yang kita dapatkan. Logikanya, gaji seorang manajer yang mengepalai banyak karyawan pasti lebih besar daripada bawahannya dong.
BACA JUGA: PEKERJAAN IDAMAN: SOAL GAJI ATAU KENDALI?
Jadi buat kalian yang masih milih pekerjaan karena gaji, coba jalanin dan syukurin dulu aja. Ingat pekerjaan yang kalian jalankan itu adalah mimpi para pencari kerja. Kerja memang capek, tapi cari kerja lebih lebih capek kok.
Gue juga dulu memulai karier dengan gaji UMR. Perlahan seiringnya bertambahnya pengalaman dan jam terbang gue bertambah, value yang bisa gue tawarkan ke perusahaan juga bertambah dan otomatis gaji gue naik.
Namun kalau hitung-hitungan lu cuma soal duit sih agak kurang akur yah. Dulu gue sih mikir walau baru kerja, tapi gue setidaknya udah bisa menikmati asuransi kesehatan, belajar banyak hal baru, ketemu orang-orang keren, keluar kota gratis, bahkan sampai ikut outing ke luar negeri. Kegiatan outing sih udah jadi tradisi di perusahaan-perusahaan termasuk di bidang industri kreatif di Indonesia kayak Froyonion tempat gue gawe sekarang.
Buat kalian yang baca ini dan lagi cari kerja, tetep semangat guys! Gue percaya kok proses tidak mengkhianati hasil. Namun, kalau kariermu emang lagi stuck alias nggak maju-maju, jangan ragu buat mencoba mencari kesempatan lainnya segera.
Dah ah gitu aja omongan bapak-bapak anak 1 ini. Semoga bermanfaat ya~ (*/)
BACA JUGA: INI BAHAYANYA TERLALU ‘PASSIONATE’ SAMA KERJAAN LO