Food

SERBA-SERBI SATE KELINCI, HIDANGAN OLAHAN DAGING KELINCI TERBAIK PILIHAN TASTE ATLAS

Taste Atlas kembali merilis daftar hidangan berbahan daging kelinci terbaik versi mereka. Sate kelinci asal Indonesia menempati urutan keempat. Kalian sudah pernah coba?

title

FROYONION.COM Kuliner asli Indonesia kembali diakui oleh situs panduan kuliner global. Pada 11 Juni 2024 lalu, Taste Atlas merilis daftar hidangan terbaik berbahan dasar daging kelinci. Siapa sangka, salah satunya berasal dari Indonesia. 

Sate kelinci menempati posisi keempat dengan perolehan poin 4 dari 5. Dalam laporannya, Taste Atlas menulis bahwa hidangan ini dibuat dari daging kelinci yang dibumbui lalu ditusuk menggunakan bambu dan dibakar sampai matang. 

BACA JUGA:

DIPIMPIN RAWON, BERIKUT DAFTAR 10 MAKANAN BERKUAH TERBAIK DI DUNIA VERSI TASTE ATLAS 

Kuliner berbahan daging kelinci lain yang termasuk dalam daftar ialah kouneli stifado asal Yunani, fenkata dari Malta serta coniglio alla ligure asli Italia.

Seperti apa sih rasa daging kelinci ini? Dan apakah benar bahwa konsumsi sate kelinci memiliki manfaat untuk vitalitas pria seperti mitos yang beredar? 

CITA RASA UNIK DAGING KELINCI 

Saat mendengar sate kelinci, beberapa dari kita mungkin berpikir, “kok tega sih makan daging kelinci?” 

Pasalnya, kelinci memang dikenal sebagai binatang lucu nan menggemaskan.

BACA JUGA:

SIOMAY JADI STREET FOOD DAN DUMPLING TERBAIK SEDUNIA VERSI TASTE ATLAS 2023 

Tenang, olahan berbahan dasar daging kelinci termasuk sate kelinci terbuat dari kelinci pedaging

Jenis kelinci ini memang sengaja dibudidayakan untuk dikonsumsi. Kelinci pedaging tentu berbeda dengan kelinci hias yang biasanya dipelihara. Mereka memiliki ukuran lebih besar dan dagingnya juga lebih banyak. 

Kuliner sate kelinci sendiri banyak ditemukan di daerah Jawa Tengah dan Jawa Timur. Masyarakat setempat biasa membudidayakan kelinci pedaging untuk dijual dagingnya, termasuk untuk dijadikan sate kelinci.

Terutama sekali di daerah Karanganyar dan Magetan, sate kelinci merupakan kuliner yang cukup populer di sana. Di daerah Tawangmangu, daerah dataran tinggi Karanganyar, misalnya, kalian kalian akan banyak menemukan pedagang sate kelinci. 

Hal ini terutama karena Tawangmangu merupakan daerah yang terkenal sejuk. Hawa sejuk ini dinilai cocok untuk menikmati sajian sate kelinci. Sementara di Magetan, seporsi sate kelinci bisa jadi santapan sambil menikmati pesona Telaga Sarangan.

Di Purwokerto, kota tempat tinggal penulis, penjual sate kelinci umum ditemukan di daerah wisata Baturaden yang berada di wilayah dataran tinggi. Banyak penjual sate kelinci yang menggunakan pikulan di sini.

Cita rasa daging kelinci sendiri memang unik. Rasanya mirip daging ayam, namun dengan serat yang lebih rapat sehingga sedikit lebih alot. Namun, hal ini tidak mengurangi kelezatan rasanya.

Sama halnya seperti sate ayam, sate kelinci juga disajikan bersama bumbu kacang ataupun bumbu kecap. Seporsi sate berisi sepuluh tusuk dilengkapi dengan ketupat, lontong ataupun nasi.

MANFAAT DAGING KELINCI

Konon, salah satu manfaat dari konsumsi daging kelinci adalah meningkatkan vitalitas pria. Mitos atau fakta, nih?

Faktanya, daging kelinci memang terkenal kaya akan kandungan aneka mineral. Termasuk di antaranya kalsium, fosfor dan magnesium. Daging kelinci juga mengandung zat besi serta memiliki lemak jenuh yang lebih rendah dibandingkan dengan daging merah.

Ini membuat konsumsi daging kelinci akan dapat membantu dalam memperkuat tulang, meningkatkan kesuburan, baik bagi jantung hingga menjaga otot.

Terkait akan manfaatnya terkait vitalitas pria, hal ini tidak terlepas dari kandungan protein yang ada di dalamnya. Protein inilah yang cepat dicerna oleh tubuh sehingga dinilai bagus untuk masalah libido dan vitalitas.

Namun, manfaat ini tentu tidak bisa dirasakan secara instan atau hanya dengan satu kali konsumsi saja. Makan sate kelinci juga harus tetap dibarengi dengan pola hidup sehat supaya semua manfaat di atas dapat dirasakan secara maksimal.

REKOMENDASI TEMPAT MAKAN SATE KELINCI

Jika sedang berwisata atau sekedar singgah di Tawangmangu, jangan lewatkan untuk mencicipi kuliner ini. Salah satu rekomendasi tempat makan sate kelinci di Tawangmangu adalah Sate Kelinci Pak Temon di Jl. Lawu no.16, Nano, Tawangmangu.

Lokasi persisnya ada di seberang Kantor Balai Pelayanan Sosial Anak Tawangmangu. Citarasa bumbu gurih, manis dan sedikit pedas berpadu dengan lembutnya daging kelinci dalam seporsi yang terdiri dari beberapa tusuk sate.

Sementara di Magetan, penjual sate kelinci akan dapat dengan mudah ditemukan di tempat wisata Telaga Sarangan. Harga per porsinya mulai dari Rp15.000 sudah termasuk dengan lontong atau nasi.

Spot makan sate kelinci legendaris juga ada di Yogyakarta. Sempatkan mampir ke warung Sate Kelinci Mbah Ganis di sekitar Tlogo Putri, Kaliurang. 

Tempat ini sudah cukup populer di kalangan wisatawan. Restorannya juga memiliki interior estetik dengan tampilan serba kayu yang memberi nuansa jadul.

Sedang berada di Purwokerto dan ingin mencicipi sate kelinci tapi tidak mau jauh-jauh ke Baturaden? Ada Sate Kelinci Dako di Karangpucung yang bisa jadi alternatif. Bumbu kacangnya terbukti nendang dan melengkapi citarasa khas dari daging kelinci. 

Bagaimana, tertarik mencoba sate kelinci? (*/)

  • whatsapp
  • twitter
  • facebook
  • remix
Penulis

Wahyu Tri Utami

Sometimes I write, most of the time I read