BERWISATA KE WONOSOBO, TAK LENGKAP RASANYA JIKA TIDAK MENCICIPI MIE ONGKLOK

FROYONION.COM – Wonosobo merupakan salah satu Kabupaten di Jawa Tengah, selain memiliki keindahan alamnya yaitu Dieng Plateau. Sebelumnya, beberapa orang hanya mengetahui Wonosobo karena adanya Dieng dan keindahan alamnya saja.

Karena Wonosobo merupakan daerah pegunungan, maka akan terasa hawa yang sejuk dan dingin pada saat kalian berkunjung ke Kota ini. Selain itu, Wonosobo juga mempunyai beberapa makanan khasnya, seperti Tempe Kemul (sejenis mendoan namun olahan tepungnya lebih keras), Carica dan Mie Ongklok. Nah, salah satu makanan berat yang cukup unik di sini ada lah Mie Ongklok.

Kalian dapat menemui banyak pedagang Mie Ongklok pada saat berkunjung ke Kota Wonosobo. Dengan hawa yang dingin, maka Mie Ongklok cukup bisa menghangatkan tubuh apalagi Mie tersebut berkuah.  Selain menghangatkan, intinya Mie Ongklok ini bisa membuat kita kenyang.

AWAL MULA MIE ONGKLOK

Mie Ongklok merupakan makanan yang berkuah, cocok sekali dimakan di daerah yang dingin. Menurut cerita dari Masyarakat sekitar, Mie Ongklok diciptakan oleh Pak Muhadi sekitar tahun 1960-an.

Tercetus nama Mie Ongklok karena istilah tersebut diambil dari gerakan si pedagang dalam mengolah makanan ini. Mie dimasukkan ke dalam saringan bambu bersama kubis dan kucai, kemudian saringan tersebut dicelup-celupkan (diongklok-ongklok) berulangkali ke dalam air yang mendidih hingga bahan yang ada di dalamnya matang.

Terdapat hal cukup unik dalam makanan ini, yaitu tekstur kuahnya yang kental dan gurih, serta memiliki warna kecoklatan. Kuah tersebut merupakan perpaduan dari tepung kanji, ebi dan gula jawa yang biasa disebut Masyarakat Wonosobo dengan nama “Loh”.

Seiring berjalannya waktu, saat ini Mie Ongklok sudah cukup terkenal sebagai makanan khas, di Wonosobo, sehingga orang-orang luar Kota Wonosobo pun wajib untuk mencicipi makanan ini jika kalian berkunjung ke Kabupaten Wonosobo.

Apalagi, sekarang Mie Ongklok sudah tersedia produk dalam kemasan layaknya mie instan. Sehingga jika kalian ingin membelinya, kalian bisa pesan untuk stok di rumah kalian. 

BAHAN BAKU DAN PENYAJIANNYA

Bahan-bahan untuk membuat Mie Ongklok, yang paling utama adalah Mie Kuning (Mie Telur), kubis, kucai, ebi, tepung kanji, dan gula jawa. Untuk bumbunya yaitu kaldu, minyak, kecap manis, bawang putih, merica dan garam.

Dalam proses pembuatan kuah loh, biasanya tumis dahulu bawang putih (sesuai selera), kemudian berikan merica dan garam, ini juga sesuai selera kalian dalam membuatnya.

Kemudian, jika tumisan sudah harum, masukkan tepung kanji, kaldu, ebi, gula jawa dan juga air putih. Lalu aduk hingga mengental.

Untuk pengolahan mie, rebus dahulu hingga setengah matang. Kemudian setelah setengah matang, mie kuning tersebut dimasukkan ke dalam saringan bambu dan dicampur dengan sayuran kubis, kucai. Jika ketiga bahan tersebut sudah matang, maka angkat lalu tiriskan.

Jika sudah selesai ditiriskan, maka masukkan mie beserta campurannya ke dalam mangkuk, kemudian siram dengan kuah loh tadi ke dalam mie tersebut. Bisa juga ditambahkan bawang goreng, kecap manis, atau sambal untuk kalian yang suka pedas.

Saat menyantap Mie Ongklok, biasanya disediakan juga sate sapi dan tempe kemul, untuk menambah cita rasa makanan ini, menu tersebut bisa ditambahkan sesuai selera kalian masing-masing.

REKOMENDASI MIE ONGKLOK DI WONOSOBO

1. Mie Ongklok Longkrang

Melansir dari IDNTimes.com Hingga saat ini, Mie Ongklok Longkrang ini selalu terlihat ramai. Selain itu, kedai ini juga termasuk salah satu kedai Mie Ongklok yang legendaris di Kota Wonosobo ini. pemilik kedai Mie Ongklok di Longkrang ini bernama Bapak Waluyo. 

Jika ditarik ke belakang, sekitar tahun 1975, orang tua pak Waluyo ini berjualan Mie Ongklok menggunakan gerobak dan keliling dari kampung ke kampung. Singkat cerita, Mie Ongklok semakin disukai banyak orang, kemudian mulailah mereka membuka kedai Mie Ongklok di Longkrang ini. 

Saat ini harga 1 porsi Mie Ongklok di Longkrang sekitar Rp.11.000 belum dengan sate sapi/ayam, minumnya maupun yang lainnya.

Lokasi edai Mie Ongklok Longkrang ini tidak jauh dari pusat kota Wonosobo.

2. Mie Ongklok Sate Bu Umi

Kedai ini bisa dibilang kedai yang cukup ramai dikunjungi. Walaupun tempatnya di dalam gang, namun kedai ini selalu ramai. Di kedai ini, kalian bisa menikmati seporsi Mie Ongklok dan juga Sate Sapi. Uniknya, bumbu kacang yang ada di Sate Sapi juga menambah cita rasa pada Mie Ongklok yang dimakan ini jika dicampurkan. 

Kedai Mie Ongklok ini juga tidak jauh dari pusat kota Wonosobo.

3. Resto Ongklok

Tempat makan Mie Ongklok ini terletak di tempat yang cukup strategis, yaitu di jalan Dieng, Kalianget Wonosobo. Jika kalian akan berwisata ke Dieng, pasti kalian akan melewati jalan ini, dan akan menemukan Resto Ongklok.

Tempat ini selalu ramai, karena Resto Ongklok ini sudah terbilang mewah. Tempat parkir juga luas, jadi jangan khawatir jika tidak kebagian parkir. Selain itu, Resto Ongklok juga mempunyai fasilitas yang cukup lengkap di dalamnya.

Maka dari itu, tak jarang beberapa event kadang diadakan di sini. Selain itu, tempat ini juga cocok dijadikan tempat nongkrong, baik bersama teman maupun keluarga kalian.

Jika kalian berkunjung ke Resto Ongklok, kalian bisa memilih tempat di mana saja yang kalian inginkan, karena juga telah tersedia tempat, baik di dalam maupun di luar. 

Menu di Resto Ongklok juga bukan hanya Mie Ongklok saja, karena sudah cukup besar, maka di Resto Ongklok ini juga menawarkan beberapa minuman seperti aneka kopi, makanan dan minuman yang lainnya. 

Nah, untuk kalian yang berkunjung ke Wonosobo, jangan lupa untuk mencoba Mie Ongklok ya, siapa tahu jadi ketagihan. (*/)