In Depth

BEGINILAH KONSEP HEALING YANG HARUSNYA KAMU TERAPKAN

Tidak salah jika healing dimaknai sebagai aktivitas jalan-jalan. Namun, ada konsep yang lebih luas yang bisa mewakili dari kata healing itu sendiri.

title

FROYONION.COM - Dalam kehidupan yang serba cepat dan penuh tekanan saat ini, konsep healing atau penyembuhan menjadi semakin penting. Akan tetapi seringkali healing hanya dipahami sebagai kegiatan jalan-jalan atau liburan semata. 

Dalam pencarian kesejahteraan dan penyembuhan, banyak orang tergoda untuk mengadopsi konsep healing yang hanya didasarkan pada jalan-jalan atau metode alternatif semata. 

Meskipun beberapa jalan-jalan dapat memberikan manfaat bagi kesehatan dan kesejahteraan, mengandalkan mereka secara eksklusif tanpa pemahaman yang komprehensif dapat menyebabkan kesalahan dalam konsep healing. 

Maka penting untuk memahami bahwa konsep healing yang efektif bukanlah sekadar menghilangkan gejala yang tidak diinginkan, tetapi juga membawa kesejahteraan secara holistik. Oleh karenanya, sebelum melakukan aktivitas healing, perlu kiranya memahami esensi dari healing itu sendiri.

HEALING HOLISTIK

Bentuk healing holistik menjadi satu hal yang bisa dilakukan untuk melaksanakan healing secara benar. Healing holistik adalah pendekatan yang menggabungkan berbagai aspek kehidupan manusia, termasuk fisik, mental, emosional, dan spiritual, untuk mencapai kesejahteraan yang holistik. 

Konsep ini berakar pada keyakinan bahwa tubuh, pikiran, emosi, dan jiwa saling terkait dan saling mempengaruhi, dan pemulihan yang sejati hanya dapat terjadi jika keseluruhan individu dianggap sebagai satu kesatuan yang terintegrasi.

Pendekatan healing holistik melihat manusia sebagai entitas yang kompleks dan menyadari bahwa masalah atau penyakit dalam satu aspek kehidupan dapat mempengaruhi aspek lainnya. Oleh karena itu, dalam rangka mencapai kesejahteraan yang seimbang, penting untuk memperhatikan dan merawat semua aspek tersebut.

MENGENALI ASPEK KESEHATAN YANG BERBEDA

Healing yang sejati melibatkan pemahaman yang menyeluruh tentang aspek-aspek kesehatan yang berbeda. Kesehatan tidak hanya melibatkan kondisi fisik, tetapi juga kesehatan mental, emosional, dan spiritual. Dalam memahami konsep healing yang holistik, penting untuk memperhatikan dan merawat setiap aspek ini.

1.       KESEHATAN FISIK 

Kesehatan fisik mencakup kebugaran tubuh, nutrisi yang tepat, dan keseimbangan dalam gaya hidup. Olahraga teratur, pola makan seimbang, tidur yang cukup, dan perawatan fisik yang tepat menjadi bagian integral dari healing yang holistik.

2.       KESEHATAN MENTAL

Kesehatan mental berkaitan dengan kesehatan pikiran dan pola pikir yang sehat. Mengatasi stres, kecemasan, dan depresi adalah bagian penting dari healing mental. Terapi, meditasi, dan praktik lainnya dapat membantu mengembangkan kesehatan mental yang optimal.

3.       KESEHATAN EMOSIONAL

Mengelola dan memahami emosi adalah elemen penting dalam konsep healing. Menyadari emosi, mengekspresikan secara sehat, dan mengembangkan kecerdasan emosional membantu menciptakan keseimbangan emosional yang positif.

4.       KESEHATAN SPIRITUAL

Kesehatan spiritual melibatkan pencarian makna hidup, kepercayaan, dan hubungan dengan sesuatu yang lebih besar dari diri sendiri. Praktik spiritual, seperti meditasi, doa, atau menjalani nilai-nilai spiritual, dapat memberikan kedamaian dan pemulihan yang dalam.

Empat aspek tersebut harus ada dalam setiap healing yang dilakukan. Sehingga fungsi healing akan tepat sasaran dan menjadi jawaban atas lelahnya pikiran. Setelah memahami aspek dari healing, berikut adalah bentuk healing yang bisa kamu lakukan.

MENGEMBANGKAN KESADARAN DIRI

Penting untuk mengembangkan kesadaran diri sebagai bagian dari proses healing yang efektif. Kesadaran diri membantu mengenali pikiran, emosi, dan tindakan yang tidak sehat atau merugikan. Dengan meningkatkan kesadaran diri, seseorang dapat mengidentifikasi dan mengatasi pola negatif atau kebiasaan yang tidak produktif.

Praktik kesadaran diri, seperti meditasi, jurnalisme, atau terapi, membantu seseorang untuk terhubung dengan intuisi dan kebutuhan batin mereka. Ini membuka pintu bagi pertumbuhan pribadi, penerimaan diri, dan kemampuan untuk membuat perubahan positif.

BACA JUGA: HEALING, APA YANG MEMBUAT GENERASI Z TERGILA-GILA?

MENJALIN HUBUNGAN YANG SEHAT

Hubungan sosial yang sehat adalah elemen penting dari konsep healing yang holistik. Manusia adalah makhluk sosial, dan interaksi dengan orang lain dapat memberikan dukungan, kegembiraan, dan pemulihan. Menjalin hubungan yang positif dengan keluarga, teman, dan masyarakat luas dapat meningkatkan kesejahteraan secara keseluruhan.

Namun, penting juga untuk mengatur batasan dan menghindari hubungan yang merugikan atau toksik. Identifikasi hubungan yang tidak sehat dan pelajari untuk menetapkan batas yang sehat. Dalam healing yang sejati, hubungan yang membangun dan positif memainkan peran penting dalam mencapai keseimbangan dan kebahagiaan.

MENEMUKAN PEMBERDAYAAN DALAM DIRI SENDIRI

Healing yang holistik melibatkan penemuan pemberdayaan dalam diri sendiri. Ini berarti mengakui kekuatan, bakat, dan potensi yang ada dalam diri kita dan menggunakannya untuk mencapai pertumbuhan dan perubahan positif.

Melalui refleksi diri dan eksplorasi, kita dapat menemukan minat, tujuan, dan keahlian yang mendalam. Dengan menghargai dan memanfaatkan potensi kita, kita dapat membangun hidup yang penuh makna dan membanggakan.

MENGADOPSI POLA HIDUP SEIMBANG

Untuk mencapai healing yang holistik, penting untuk mengadopsi pola hidup seimbang. Ini mencakup menciptakan keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi, menetapkan prioritas yang jelas, dan merawat diri sendiri secara keseluruhan.

Praktik-praktik sehari-hari, seperti olahraga, meditasi, tidur yang cukup, dan waktu luang, harus diberikan perhatian yang cukup. Menjaga keseimbangan ini membantu mengurangi stres, memulihkan energi, dan memungkinkan kita untuk menghadapi tantangan hidup dengan lebih baik.

Dalam dunia yang penuh tekanan ini, healing yang holistik menjadi semakin penting. Mengenali aspek kesehatan yang berbeda, mengembangkan kesadaran diri, menjalin hubungan yang sehat, menemukan pemberdayaan dalam diri sendiri, dan mengadopsi pola hidup seimbang adalah konsep-konsep yang harus diterapkan untuk mencapai kesejahteraan holistik.

Dengan menghargai aspek fisik, mental, emosional, dan spiritual dalam diri kita, kita dapat mencapai keseimbangan dan kebahagiaan yang sejati. Healing yang sejati bukan hanya tentang mengatasi gejala yang tidak diinginkan, tetapi juga tentang memperkuat diri dan membentuk hidup yang penuh makna dan tujuan. (*/) (Photo credit: George Pak)

  • whatsapp
  • twitter
  • facebook
  • remix
Penulis

Muhammad Nur Faizi

Reporter LPM Metamorfosa dan menjadi Junior editor di Berita Sleman.