In Depth

BAGAIMANA ALDI TAHER MAMPU MEMANFAATKAN KELAKUAN KONYOLNYA SEBAGAI PERSONAL BRANDING?

Meskipun berkelakuan aneh, nyatanya apa yang dilakukan oleh Aldi Taher adalah bagian dari personal branding yang dilakukan guna bertahan di industri hiburan.

title

FROYONION.COM - Akhir-akhir ini sosok Aldi Taher kembali menjadi bahan pembicaraan setelah wawancaranya di salah satu TV swasta dijadikan thread Twitter oleh netizen. 

Well, sebenarnya bukan baru pertama kali sosok Aldi Taher jadi bahan pembicaraan publik. Aldi Taher seringkali menjadi bahan perbincangan publik dikarenakan kelakuannya yang sering nyeleneh dan seringkali dicap sebagai seseorang yang “freak”. 

Contohnya yang baru-baru ini terjadi di TV swasta. Ketika diundang sebagai narasumber untuk menjawab pertanyaan mengenai dirinya yang terdaftar di dua partai berbeda, bukannya memberikan klarifikasi yang menjawab, Aldi taher justru memberikan jawaban-jawaban yang terkesan konyol.

Mulai dari mengucapkan salam yang disertai lagu Coldplay “Yellow”, ataupun ketika dirinya ditanyai mengenai permasalahan mengenai polemik dua partai yang mendaftarkan nama Aldi Taher sebagai caleg dari kedua partai tersebut. 

“Bang Aldi kalau bingung sama dirinya sendiri gimana nih Bang Aldi kalau kepilih nanti jadi wakil rakyat. Bingung juga dong sama rakyatnya entar?” Tanya Tysa Noveni selaku pembawa acara.

Bukannya menjawab pertanyaan tersebut dengan memberikan jawaban retorika ala caleg-caleg di Indonesia, Aldi Taher justru memberikan jawaban “filosofis” yang membuat masyarakat Indonesia terhibur. 

“Memang Mbak enggak bingung? Semua manusia di muka bumi ini bingung, Mbak. Nanti enggak bingung kalau sudah di surga,” kata Aldi Taher.

Perilaku-perilaku unik Aldi Taher ini lantas membuat masyarakat Indonesia bertanya-tanya. Apakah Aldi Taher memang benar-benar “freak”? Atau apakah yang dilakukan oleh Aldi Taher hanyalah bentuk dari hiburan yang hendak dia berikan? 

Well, dari apa yang kita tahu dari Aldi Taher sendiri, sosoknya sebenarnya adalah sosok lama dalam industri hiburan. Jika kalian mempertanyakan kelakuan Aldi sebagai perilaku yang “freak” ya memang jawabannya dia freak

Akan tetapi, apakah perilaku “freaknya” merupakan bagian dari hiburan yang ingin dia berikan? Ya jawabannya, memang apa yang dia lakukan memiliki tujuan untuk menghibur publik.

Bisa dibilang kelakuan “freak” yang dilakukan adalah bentuk dari personal branding yang Aldi Taher lakukan guna bertahan di industri hiburan. Tapi mengapa demikian?

ORANG LAMA DI INDUSTRI HIBURAN

Faktanya, Aldi Taher bukanlah sosok baru di industri hiburan Indonesia. Setidaknya, Aldi sudah aktif di industri hiburan sejak tahun 2001 ketika menjadi finalis dalam ajang pencarian model untuk Majalah Yess! di tahun 2001.

Kemudian, Aldi Taher pun sempat menjadi model video klip untuk Ada Band dengan lagu berjudul “Manusia Bodoh” pada tahun 2004. Melalui jalur inilah wajah Aldi Taher mulai dikenal oleh publik secara lebih luas.

Nama Aldi Taher makin melejit ketika di tahun 2005 dirinya menjadi finalis VJ MTV 2005. Aldi Taher pun mendapatkan posisi pembawa acara untuk beberapa program seperti Go Show TPI, Pimp My Ride Indonesia di MTV, My Special Date di ANTV, Mak Comblang di SCTV, Gatsby Date and Style di MTV, dan juga VJ MTV Bujang

Melalui program-program yang erat dengan anak muda inilah yang makin membuat nama Aldi Taher dikenal oleh masyarakat luas. Dari titik inilah nama Aldi Taher mulai ditawari untuk bermain sinetron maupun film bioskop.

Melalui perjalanan yang panjang inilah personality Aldi Taher dibentuk. Sosoknya yang terkenal melalui acara-acara anak muda ini pun pada akhirnya diimplementasikan hingga sekarang.

Dan sebagai sosok yang sudah lama menghiasi industri hiburan Indonesia, pastinya Aldi Taher paham betul dengan apa yang masyarakat Indonesia. Masyarakat Indonesia yang cenderung lebih menyukai konten-konten random dijadikan Aldi Taher sebagai patokan untuk membangun personality-nya di dunia hiburan. 

Dan hasilnya? Kita dapat melihat bagaimana masyarakat Indonesia menyambut Aldi Taher sebagai sosok yang menghibur dan seringkali mereka butuhkan. 

ADAPTIF

Jika kalian menggunakan argumen Aldi Taher hanya mencari sensasi guna menaikan atensi publik. Well, cara mencari sensasi yang dilakukan oleh Aldi Taher harus diakui adalah cara yang keren, adaptif, dan juga efektif.

Berbeda dengan artis-artis lain yang mencari sensasi melalui aksi-aksi settingan seperti isu perselingkuhan, ataupun isu settingan lain. Aldi taher justru melakukan “riset” guna melancarkan aksi pencarian sensasinya.

Misalnya, akhir-akhir ini masyarakat Indonesia sedang berfokus kepada musisi Coldplay yang akan tampil November nanti. 

Memanfaatkan momen tersebut, Aldi Taher langsung “membranding” dirinya sebagai seorang musisi rock. Hal ini bisa kita lihat dari beberapa aksi Aldi Taher yang tampil di berbagai tv swasta menyanyikan lagu-lagu Coldplay, Oasis, dan lain sebagainya.

Selain itu, bisa dibilang Aldi Taher sudah mengerti atau memahami tren yang sesuai dengan masyarakat Indonesia. Bisa dibilang, masyarakat Indonesia menyukai hal-hal random yang “receh” yang mampu membuat diri mereka tertawa. Paham akan hal tersebut, Aldi Taher pun melakukan hal-hal random yang menurutnya mampu membuat masyarakat Indonesia terhibur.

Dari performance-nya di stage ketika sedang menjadi “musisi”. Beberapa kali Aldi Taher melakukan gimmick-gimmick receh di atas panggung yang mengundang gelak tawa penonton. 

Salah satunya ketika sepatunya jebol di atas panggung. Bukannya melanjutkan penampilannya, Aldi Taher justru berhenti sembari mengabarkan para penonton bahwa sepatunya jebol dan langsung dibetulkan di atas panggung.

Atau gimmick karangan bunga yang berisikan pesan-pesan yang menyuruh Aldi Taher untuk berhenti nyaleg ataupun karangan bunga yang berisikan dukungan kepada Aldi Taher sebagai seorang caleg. Padahal, nyatanya gimmick karangan bunga tersebut adalah bentuk kerja sama Aldi Taher dengan sebuah brand dalam mempromosikan brand tersebut. 

Melalui gimmick-gimmick random inilah yang akhirnya membuat personal branding Aldi Taher makin kuat. Ketidakseriusan Aldi Taher, perilaku konyol, dan lain sebagainya-lah yang akhirnya menguatkan personal branding seorang Aldi Taher. 

Gimmick-gimmick random inipun dilakukan bukan tanpa “riset” Aldi Taher setidaknya sudah memiliki pemahaman mengenai apa yang masyarakat Indonesia, mantan suami Dewi Perssik ini tahu apa yang harus dia lakukan guna meraih atensi masyarakat Indonesia.

PERSONAL BRANDING PAS

Salah satu alasan yang akhirnya membuat personal branding Aldi Taher terasa kuat adalah latar belakang dari Aldi Taher itu sendiri. Nyatanya Aldi Taher adalah seorang penyintas kanker yang “dilarang” untuk bersedih.

Dalam salah satu konten YouTube yang diunggah oleh, MOP Channel. Aldi Taher “membongkar” alasan perilaku konyol yang dia lakukan. 

"Aku begini jujur karena aku pengen happy terus Ben, aku nggak boleh sedih Ben. Kita sebagai pejuang kanker kalau kita stres itu nanti sel kanker itu muncul lagi," ujar Aldi Taher. 

Dari sini kita dapat melihat fakta bahwa alasan Aldi Taher melakukan tindakan konyol untuk merasa “senang” dan juga agar sel kankernya tidak tumbuh lagi adalah suatu alasan yang sangat tepat untuk personal branding yang dibawa oleh Aldi Taher.

Dirinya yang harus selalu happy nyatanya sejalan dengan pekerjaan yang harus dia lakukan. Yaitu membuat orang terhibur, which is sukses dia kerjakan melalui personality-nya.

Maka dari itu bisa dikatakan, keadaan Aldi Taher yang harus selalu merasa senang, sejalan dengan personality yang digunakan oleh dirinya di industri hiburan.

Personality, untuk bersikap “apa adanya” dengan tidak peduli omongan orang sekitar, nyatanya sejalan dengan latar belakang kehidupan asli yang dijalani oleh Aldi Taher. 

Lagi pula, selagi apa yang dilakukan Aldi Taher dapat menghibur banyak orang tanpa merugikan orang lain, buat apa kita marah? (*/)

  • whatsapp
  • twitter
  • facebook
  • remix
Penulis

Radhytia Rizal Yusuf

Mahasiswa semester akhir yang hobi menonton anime dan memiliki ketertarikan dalam berbagai budaya populer seperti, anime, J-pop, K-Pop