Mau healing ke hotel dengan pemandangan alam yang indah tapi mahal? Tenang aja, kalian bisa healing setiap hari di rumah jika menerapkan konsep arsitektur biofilik pada rumah kalian.
FROYONION.COM - Apa yang terlintas di pikiran kalian saat mendengar kata biofilik? Mungkin kalian akan mengira itu adalah pelajaran dalam biologi.
Nggak salah kok, biofilik memang berasal dari kata biofilia yang berarti suka terhadap makhluk hidup. Sehingga arsitektur biofilik dapat diartikan sebagai konsep arsitektur yang membawa alam ke dalam bangunan. Apa bedanya dengan arsitektur hijau (green building)?
Arsitektur hijau berfokus pada bagaimana bangunan tersebut dibangun untuk menciptakan dampak yang positif bagi lingkungan, dalam hal ini berhubungan dengan konstruksi dan renovasi. Sementara arsitektur biofilik berfokus pada hubungan manusia, bangunan, dan alam untuk menciptakan dampak positif pada kenyamanan dan kesehatan manusia, baik fisik maupun mental.
BACA JUGA: BIOMIMIKRI, INSPIRASI DESAIN UNIK DARI ALAM
Menurut Terrapin Bright Green, sebuah perusahaan konsultan arsitektur di Amerika Serikat, terdapat 14 prinsip desain arsitektur biofilik yang dapat diterapkan pada bangunan. Prinsip-prinsip itu dapat kalian terapkan dengan cara membawa elemen alam ke dalam bangunan, meniru bentuk yang ada di alam, dan menerapkan sifat-sifat alam pada bangunan.
Penerapan arsitektur biofilik ini akan lebih baik jika direncanakan bersamaan dengan desain rumah agar dampaknya lebih maksimal. Namun kalian juga bisa menerapkannya pada rumah yang sudah terbangun karena elemen alam yang digunakan dapat berupa alami ataupun buatan.
BACA JUGA: 5 TRIK AGAR GEN Z BISA BELI RUMAH SENDIRI
Ada beberapa cara yang mudah untuk menerapkan arsitektur biofilik pada rumah kalian, yaitu:
1. Membuat taman atau meletakkan tanaman di setiap ruangan. Tanaman di dalam ruangan dapat berupa tanaman hias atau vertical garden. Tanaman yang digunakan juga dapat berupa tanaman asli atau pun buatan.
2. Menggunakan wallpaper dengan tema alam jika kalian tidak memiliki ruang untuk meletakkan tanaman.
3. Selain wallpaper kalian juga bisa melukis tembok dengan pemandangan alam atau memajang lukisan pemandangan alam.
4. Membuat kolam ikan dengan air mancur. Air kolam dapat menyejukkan udara sementara suara air akan membuat kita merasa seperti berasa di alam.
5. Memelihara burung. Suara kicauan burung dapat membuat kita merasa seperti berada di hutan.
6. Memutar rekaman suara alam seperti kicauan burung, suara hujan, aliran air terjun, dan lain-lain pada pagi atau sore hari.
Dengan melakukan cara-cara di atas kalian dapat membuat suasana rumah menjadi lebih indah dan asri. Kalian juga mendapatkan perasaan tenang, nyaman, dan terhindar dari stress setiap harinya. Dengan ini kalian bisa healing setiap hari di rumah tanpa keluar biaya. Yuk buat rumahmu jadi rumah biofilik! (*/)