Ed Sheeran nggak mau lagi kena tuduhan plagiat. Sekarang dia punya trik khusus biar ada bukti bahwa dia emang kerja pake kreativitas sendiri, bukan terinspirasi atau menjiplak lagu-lagu orang. Trik yang bisa lu tiru juga, Civs.
FROYONION.COM - Di kolong langit ini emang nggak ada lagi hal yang baru, begitu kata orang bijak. Kalau dipikir emang ada benernya karena semua bahan itu udah ada. Tinggal kita manusianya aja yang sekreatif mungkin menata ulang, menyusun, membolak-balik, menggabungkan berbagai jenis material sebagai modal berkarya yang udah Tuhan sediakan buat kita.
Tapi masalahnya gimana kalau nggak sengaja ada kesamaan dalam karya?
Di dunia kreatif, kesamaan yang nggak disengaja emang bukan hal yang aneh. Bisa aja dua orang seniman dari latar belakang dan lokasi yang berbeda, nggak pernah berkomunikasi dan nggak mengenal satu sama lain tapi kemudian menghasilkan karya yang mirip.
Ini juga yang beberapa waktu lalu terjadi sama penyanyi Ed Sheeran. Seperti kita ketahui bersama, doi pernah tersangkut kasus tuduhan penjiplakan alias plagiarisme terkait lagunya Shape of You.
Sheeran baru-baru ini mengakui bahwa dampak negatif akibat kemunculan tuduhan itu pada kreativitas dan kondisi psikologisnya nggak bisa diremehin. Bisa dibilang doi udah takut dan trauma kalau tuduhan serupa bakal muncul lagi di masa datang.
BACA JUGA: TERDISTRAKSI LIRIK ‘BERTEMU DI BELANGA’ DI LAGU TULUS ‘HATI-HATI DI JALAN’
Dalam sebuah wawancara dengan BBC, Sheeran mengaku sekarang doi nggak mau ceroboh dan merekam pake video semua proses kreatifnya dalam menghasilkan setiap lagu baru. Ia mengatakan secara blak-blakan bahwa sekarang ia merekam semua sesi penulisan lagu yang dilakukannya jikalau ada tuduhan sejenis menyerang dirinya.
Sheeran emang nggak kalah dalam kasus tuduhan plagiarisme itu. Ia memenangkan kasus tersebut pekan lalu di Pengadilan Tingkat Tinggi London, Inggris. Hakim memberikan keputusan yang menegaskan bahwa Sheeran nggak bersalah dan kesamaan dalam karya lagunya itu bukan karena kesengajaan atau terjadi secara bawah sadar meniru karya Sami Switch.
Sheeran bilang, “Sekarang gue rekam semuanya. Semuanya gue rekam dalam bentuk video. Jadi kalau ada yang nuduh jiplak, tinggal kasih rekaman video dan tonton aja. Bakalan nggak ada apapun di situ.”
Sekarang Sheeran nggak terlalu cepet euforia atau seneng kalau merasa udah menghasilkan lagu yang bagus.
“Perasaan euforia itu sekarang ganti menjadi,’Oh tunggu, jangan seneng dulu.’,” katanya setelah belajar dari pengalaman masa lalu sebagaimana dikutip oleh deadline.com.
Di pengadilan, Sheeran memberi keterangan bahwa kesamaan emang bisa terjadi dalam sebuah industri yang tiap tahun ada 22 juta lagu dihasilkan dan hanya ada 12 nada yang tersedia bagi para pencipta lagu. Kesamaan itu bisa dimaklumi.
Penyanyi ini berhasil membuktikan di depan hakim dengan meyakinkan bahwa lagunya menggunakan pola pentatonik minor yang fundamental dan umum bagi penyanyi dan penulis lagu manapun. (*/)
ARTIKEL LAIN YANG NGGAK KALAH ASYIK: KENAPA TIKTOK BISA BIKIN LAGU LAWAS POPULER LAGI?